Iklan Layanan Masyarakat

Puskesmas Kedu Gelar Gebyar Germas dan Jambore Kader Tahun 2023

Rabu, 16 Agu 2023 09:08:48 389

Keterangan Gambar : Puskesmas Kedu Gelar Gebyar Germas dan Jambore Kader Tahun 2023


Temanggung, MediaCenter – Tidak kurang dari 500 peserta menghadiri Gebyar Germas dan Jambore Kader Tahun 2023 di Aula Makukuhan, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung, Senin (14/8/2023). Kegiatan yang diinisiasi Puskesmas Kedu tersebut diisi dengan berbagai kegiatan, antara lain lomba senam kreasi, lomba menghias PMT lokal, wisuda ASI eksklusif, penguatan kader ASI eksklusif, kader Hatiku Sehat dan lainnya.

Kegiatan dibuka oleh Ketua TP PKK Kabupaten Temanggung Eny Maulani Saragih yang hadir bersama Ketua PIAD Ratna Yunianto, beserta Tim Penggerak PKK Kabupaten Temanggung, Forkompimcam, Kepala Dinas Kesehatan, OPD lintas sektoral, Kepala Desa, Ketua TP PKK Desa, dan kader kesehatan di Kecamatan Kedu.

Eny Maulani Saragih dalam sambutannya menyampaikan, berdasarkan data e-PPBGM angka stunting di Kecamatan Kedu sejumlah 12%, yang artinya sudah mencapai dari target nasional yaitu 14 % di tahun 2024. 

“Ini luar biasa, jangan berhenti, mudah-mudahan di tahun 2024 nanti untuk Kecamatan Kedu (angka stunting) di bawah 10%,” ungkapnya.

Ia berharap program percepatan penurunan stunting yang sudah dilaksanakan tidak berhenti, meskipun program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) selama 90 hari sudah selesai pada Sabtu (12/8/2023) lalu.

“Mudah-mudahan akan terus dilaksanakan oleh semua masyarakat, terutama yang anaknya terindikasi stunting. Setelah 90 hari mudah-mudahan tercapai pola hidup sehat, ibunya paham dan mengerti, bahwa memberikan makanan yang bergizi itu sangat penting untuk mencegah stunting,” imbuhnya.

Pada kesempatan tersebut, Ketua TP PKK juga mengapresiasi kegiatan Gebyar Germas dan Jambore Kader, salah satunya melalui kegiatan wisuda ASI kepada 70 balita yang diberikan ASI eksklusif selama 6 bulan.

“Setelah 6 bulan diberikan ASI eksklusif, mudah-mudahan tidak hanya 6 bulan yang diberikan kepada anak-anak kita, tetapi setelah 6 bulan sampai 2 tahun anak-anaknya tetap diberikan ASI dan makanan tambahan yang bergizi supaya anak-anak kita tidak stunting,” tambahnya. (MC TMG/sv;adi;ekp)

Pencarian:

Komentar:

Top