Modal Ketekunan Buka Usaha Cuci Mobil dan Motor

Temanggung, MediaCenter – Apabila kendaraan yang dimiliki, baik roda dua maupun roda empat kotor, dapat datang ke Dwi Cuci Mobil, Motor, dan Karpet yang berlokasi di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Tlogorejo, Kecamatan/Kabupaten Temanggung.

Dwi (29) merintis usaha ini setelah lulus sekolah akhir 2011, lulusan STM Dr.Soetomo jurusan listrik, mengawali usaha cuci motor dengan satu kompresor, selang, sikat, dan sampo.

"Modal awalnya 1,5 juta, satu juta untuk membeli kompresor, dan lima ratus ribu untuk membeli perlengkapan yang lain, termahal samponya," jelas bapak dua putri ini, Jumat (18/3/2022).

Ditambahkannya, usaha ini modalnya bertahap dan dari menabung, sehingga bisa membangun tempat cuci mobil seperti sekarang.

"Modalnya ketekunan, teman-teman saya banyak yang kerja di pabrik, dan di luar kota, saya mantap usaha sendiri, ditemani bapak, sekarang saya punya dua tenaga pembantu, usaha kalau diserahkan, dan mengandalkan pembantu, jadinya kurang memuaskan, kita harus bisa sendiri juga, tidak ketergantungan," katanya.

Tidak berakhir di situ, Dwi menceritakan, harga sampo cuci mobil dan motor, dan semir mobil, harganya sekarang mahal, dan kualitasnya kurang memuaskan.

"Dengan uang 200 ribu saya bisa mencampur bahan-bahan, dijadikan sampo 40 liter, dua kali lipat harga bila kita beli, dan silicon oil untuk semir mobil dan motor harganya melambung tinggi, ini yang mengakibatkan produsen mengurangi kualitas produknya, saya nyampur sendiri, nakar sendiri, belajar dari pengalaman," imbuhnya.

Gito (56) warga Tlogowono, Kelurahan Tlogorejo, Kecamatan/Kabupaten Temanggung, mengungkapkan bahwa pelayanan cuci motornya bersih, teliti, serta harum.

"Ada mirip salju, ternyata busa sampo yang harum, untuk nyuci sepeda motor saya, dilap dan disemir, di bodi dan bannya," kata karyawan swasta sebuah pabrik kacang terkenal.

Asta (27) pekerja yang membantu di tempat cuci mobil dan motor ini, mengaku punya satu anak yang masih kecil, dan tempat bekerjanya ini dekat dengan rumah tinggalnya di Tlogorejo.

"Saya dapat libur seminggu sekali, dan makan siang di sini, enaknya kerja dekat rumah, dan bisa sewaktu-waktu pulang bila ada kepentingan mendesak," terangnya.

Dwi Cuci Mobil, Motor dan Karpet ini, buka jam 08.00-17.00 WIB. (MC.TMG/sty;ekp)