Iklan Layanan Masyarakat

Kenalkan Potensi Ekonomi dan Seni Budaya, Pemdes Bersama BUMDes Badran Gelar Festival

Senin, 07 Feb 2022 18:40:40 811

Keterangan Gambar : Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Makmur Mandiri bekerja sama dengan Pemerintah Desa Badran, Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung menggelar Badran Festival 2022 sebagai upaya mengangkat dan mengenalkan potensi desa.


Temanggung, MediaCenter - Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Makmur Mandiri bekerja sama dengan Pemerintah Desa Badran, Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung menggelar Badran Festival 2022 sebagai upaya mengangkat dan mengenalkan potensi desa.

Diharapkan, pameran produk UMKM dan kesenian budaya asli Desa Badran ini bisa menjadi contoh desa-desa lain di Kabupaten Temanggung dalam mempromosikan produk-produk UMKM agar naik kelas.

Menurut Ketua Penyelenggara, Endro Ardi Pramono, Badran Festival digelar mulai Sabtu (5/2/2022) sampai Minggu (6/2/2022) dengan dua kegiatan, yaitu Badran Fair dan Badran Berkesenian.

Untuk Badran Fair diikuti 38 stand UMKM dan kuliner yang merupakan asli produk warga Badran.

“Sedangkan untuk kesenian, kita pentaskan 18 kelompok kesenian dari Desa Badran,” terangnya. 

Sementara itu, Kepala Desa Badran, Nofirmansyah mengatakan, pameran ini sebagai media promosi agar produk-produk UMKM, seperti kerajinan tangan, makanan ringan dan kuliner tradisional khas Desa Badran semakin dikenal masyarakat luas. 

Bahkan, diharapkan para generasi muda di Desa Badran tersebut bisa tumbuh minatnya untuk berwirausaha.

“Adapun kegiatan ini adalah bertujuan menggali potensi desa, disetiap dusun punya potensi apa yang diunggulkan untuk dipamerkan di sini. Luar biasa, ternyata antusias masyarakat sangat tinggi,” katanya, Minggu (6/2/2022).

Kegiatan ini pun sukses memancing banyak pengunjung, lantaran lokasinya persis di samping jalan raya, yakni di Kantor Kepala Desa Badran. 

Sukarningsih, seorang pelaku UMKM berharap, kegiatan ini bisa rutin digelar agar produk Desa Badran terus berkembang. Sehingga dapat mengangkat perekonomian masyarakat.

"Keuntungannya masyarakat bisa mengetahui produk di sekitar Badran, bahwa di Badran itu ada wirausaha yang meliputi berbagai macam, ada makanan atau lainnya, seperti bonsai, makanan dan kuliner-kuliner yang ada di dusun kita ini,” ujarnya.

Sementara Tama, salah seorang pengunjung mengaku senang dengan acara ini. Selain bisa berburu kuliner, ia juga merasa terhibur dengan pementasan kesenian tradisional. (MC.TMG/dn;ekp)

Pencarian:

Komentar:

Top