Akper Al Kautsar Temanggung Wisuda Lulusan Angkatan ke-24

Temanggung, MediaCenter - Bupati Temanggung diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan, SDM, Pendidikan dan Kebudayaan, Sri Hariyanto menghadiri acara Wisuda dan Pengambilan Sumpah lulusan ke-24 Program Studi Diploma III Keperawatan, Akademi Keperawatan Al Kautsar Temanggung, di Pendopo Pengayoman, Kamis (13/10/2022).

Hadir dalam acara wisuda, Wakil Ketua DPRD Temanggung Muh Amin, Pendiri Akper Al Kautsar KH. Ahmad, Ketua PWNU Jawa Tengah KH. Muhammad Muzamil, Rois Syuriah PCNU KH. Ya'cub Mubarok, Ketua PCNU KH. Muhammad Furqon Mashuri, Direktur Akper Al Kautsar Tri Suraning Wulandari, Rektor INISNU Muhammad Baehaqi, Ketua YAPTINU Nur Makhsun, Direktur RS Syubanul Wathon Magelang Dr. Iqbal, orang tua wisudawan, dan tamu undangan.

Acara wisuda diikuti oleh 12 wisudawati dan 3 wisudawan, dengan tiga besar lulusan terbaik yaitu Anita Mariyani IPK 3,90, Siti Khofifah IPK 3,87, dan Ulfi Susanti IPK 3,86.

Direktur Akper Al Kautsar Tri Suraning Wulandari menjelaskan, bahwa Akper Al Kautsar berdiri tahun 1996 dan sudah bekerja sama dengan RSUD Temanggung dan RS Syubanul Wathon Magelang.

"Di tahun 2021, Akper Al Kautsar berperan aktif sebagai relawan Covid, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung, dan dalam program penanggulangan percepatan stunting bekerja sama dengan INISNU dan Kemenag, yaitu penggerak cegah kawin dini, dengan PAUD/kelompok bermain di Kabupaten Temanggung pemeriksaan perkembangan deteksi anak usia dini, bersama Puskesmas Darmo Rini dengan upaya promotif preventif pencegahan penyakit tidak menular," jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Nur Makhsun selaku Ketua YAPTINU menyampaikan, bahwa peningkatan percepatan perubahan status di tahun 2025, Akper Al Kautsar menjadi politeknik atau sekolah tinggi, yang akan meluluskan sarjana. Perubahan status ini disiapkan dengan peningkatan kualitas SDM beberapa dosen yang menempuh pendidikan jenjang pasca sarjana.

"Pemberian beasiswa di tahun 2021, sejumlah 20 mahasiswa Al Kautsar  senilai satu miliar rupiah, serta  peningkatan sarpras gedung dan laboratorium. Kita baru menjalin kerjasama dengan beberapa investor atas dukungan rois syuriah dan tanfidziah  untuk berupaya membangun rumah sakit NU, untuk menampung alumni Akper Al Kautsar dan dengan yayasan Wahid Hasyim menyediakan dokternya dari lulusan UNWAHAS," tandasnya. (MC.TMG/sty;wll;ekp;ysf)