Iklan Layanan Masyarakat

Tingkatkan Variasi Media Pembelajaran dengan Bu Ponirah

Senin, 07 Mar 2022 14:10:26 664

Keterangan Gambar : Kepala Dindikpora, Agus Sujarwo membuka kegiatan lanjutan Program Guru Penggerak Angkatan 2 berupa Bimbingan Teknis Media Pembelajaran Budaya Positif dalam Pembelajaran dan Multimedia Interaktif yang Bergairah "Bu Ponirah" di Gedung Graha Bhumi Phala, Komplek Sekretariat Daerah Kabupaten Temanggung, Senin (7/3/2022). 


Temanggung, Media Center - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Temanggung melalui Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Dindikpora) Temanggung melaksanakan kegiatan lanjutan Program Guru Penggerak Angkatan 2 berupa Bimbingan Teknis Media Pembelajaran Budaya Positif dalam Pembelajaran dan Multimedia Interaktif yang Bergairah "Bu Ponirah" di Gedung Graha Bhumi Phala, Komplek Sekretariat Daerah Kabupaten Temanggung, Senin (7/3/2022). 

Kepala Dindikpora, Agus Sujarwo, Kepala Bidang Pembinaan SMP Dindikpora, Wisnu Adi Purnomo beserta staf, Kepala Bidang Pembinaan SD Dindikpora, Pamuji Santoso beserta staf, Ketua Panitia, Isro Hendar Saputra, dan seluruh peserta, hadir dan mengikuti kegiatan tersebut. 

Bimtek yang diikuti oleh 51 guru TK, SD, dan SMP se-Kabupaten Temanggung dengan kriteria sekolah yang tidak ada calon guru penggerak dan sekolah dengan guru penggerak tersebut berlangsung selama 4 hari. 

Isro Hendar Saputra selaku Ketua Panitia mengatakan, Bimtek bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru-guru di Kabupaten Temanggung agar dapat memberikan pembelajaran yang menyenangkan dan berpihak kepada siswa-siswi dalam melakukan pembelajaran. 

“Tujuannya, agar siswa itu dapat belajar dengan menyenangkan dan guru itu dapat memberikan pembelajaran yang berpihak pada murid. Kami harapkan, guru itu bisa mengembangkan media pembelajaran yang bisa memfasilitasi kebutuhan siswa,” jelasnya.

Selanjutnya Kepala Dindikpora berharap, sekolah yang utamanya belum mempunyai calon guru penggerak atau guru penggerak, agar turut mensosialisasikan program strategis nasional untuk menjadi calon guru penggerak.

“Banyak manfaatnya yang bisa diterima di dalam pendidikan guru penggerak, tidak hanya dipersiapkan menjadi calon pemimpin pembelajaran. Tetapi yang lebih penting adalah bagaimana guru-guru kita meningkat kompetensinya, meningkat ilmu pengetahuannya dalam memberikan ilmu, maupun pembelajaran kepada siswa,” harapnya.

Ia menambahkan, Kabupaten Temanggung sudah memiliki 138 guru penggerak dari 3 angkatan di jenjang PAUD, SD, SMP, SMA/SMK, dan akan terus meningkatkan guru penggerak yang ada di Kabupaten Temanggung untuk mendukung program guru penggerak.

“Kita menargetkan setiap satuan pendidikan minimal satu guru penggerak, namun demikian karena kuota yang menentukan adalah kementerian kita tidak bisa menentukan berapa satuan pendidikan di tempat kita, berapa orang guru penggerak, tetapi dari Pemkab Temanggung melalui Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga, kita mendorong sebanyak-banyaknya guru penggerak untuk mendaftar di program guru penggerak ini,” tandasnya. (MC.TMG/wl;ekp)

Pencarian:

Komentar:

Top