Temanggung, MediaCenter – Menjelang hari pemungutan suara Pilkada 2018, Polres Temanggung mendapatkan personil Bantuan Kendali Operasi (BKO) dari Polda Jawa Tengah untuk melakukan pengamanan pada 27 Juni 2018 esok.

BKO tersebut sebanyak 100 personil yang berasal dari tim gabungan dan juga 14 personil yang berasal dari staff. Selain itu, personil tambahan juga berasal dari TNI Zen Zipur sebanyak 100 personil. Sedangkan Polres Temanggung sendiri telah menerjunkan sebanyak 510 personil yang akan bertugas menjaga keamanan di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah Kabupaten Temanggung.

Kapolres Temanggung AKBP Wiyono Eko Prasetyo mengatakan untuk BKO yang berjumlah 14 personil nantinya akan diperbantukan untuk membantu pelayanan di seluruh Polsek yang tersebar di Temanggung. Sementara itu, BKO yang 100 personil dari Polda serta 100 personil dari Zen Zipur akan bertugas untuk standby baik di Mapolres maupun di Makodim masing – masing satu pleton.

“Kemudian yang dua pleton Zen Zipur bersama dua pleton bantuan dari Polda Jawa Tengah akan kita gabung untuk melaksanakan patroli dalam skala besar sesuai dengan perintah Bapak Panglima TNI dan Bapak Kapolri, bahwa setiap hari mulai dari besok pagi, siang dan malam kita akan melakukan patroli skala besar di seluruh wilayah kecamatan yang ada di Kabupaten Temanggung,” jelas Wiyono usai memimpin Apel Pergeseran Pasukan di Halaman Gedung PemudaTemanggung, Senin (25/6).

Sementara itu, untuk pola pengamanan TPS sendiri telah dibagi menjadi tiga pola yakni, pengamanan TPS rawan dua yang berarti mempunyai tingkat kerawanannya tinggi akan dilakukan oleh 1 anggota Polri menjaga 1 TPS, serta 2 Linmas. Selanjutnya untuk TPS rawan 1, yang mempunyai tingkat kerawanan lebih rendah dilakukan oleh 1 anggota Polri untuk 2 TPS dengan dibantu 4 Linmas. Serta untuk TPS yang dalam kategori aman akan dilakukan penjagaan dengan 1 anggota Polri akan mengawasi sebanyak 7 TPS dengan dibantu 14 Linmas. (MC TMG/Penulis: Ria; Foto: Agung; Editor: Ekape)