Semarang, MediaCenter - Brigjen Pol Ribut Hari Wibowo kini telah resmi menggantikan Komjend Ahmad Lutfi sebagai Kapolda Jateng. Usai menerima estafet tongkat komando, alumni Akpol tahun 1996 dari batalyon Wira Satya ini mengaku siap mengemban amanah menjadi orang nomor satu di Polda Jawa Tengah. 

Hal itu diungkapkan pada acara pisah sambut Kapolda yang dihadiri para pejabat Provinsi Jawa Tengah, para mantan Kapolda Jateng, mantan Pangdam IV/Diponegoro hingga yang saat ini masih menjabat. Hadir Mantan Kapolda Jateng Nur Ali, mantan Pangdam Muhammad Effendy, mantan Pangkostrad dan Gubernur Jateng Letjend TNI purnawirawan Bibit Waluyo. Hadir pula para bupati/wali kota, Kapolres, Dandim se Jawa Tengah, termasuk hadir, Pj. Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo bersama Ketua DPRD Yunianto, Kapolres AKBP Ary Sudrajat, dan Dandim 0706 Letkol Inf Sriyono.

"Kami mohon doa restu, ini bagi saya adalah ujian. Amanah menjadi Kapolda itu adalah ujian. Mohon doa dan dukungannya supaya kami bisa menempuh ujian ini dengan baik. Saya yakin dengan slogan Jawa Tengah, Jateng Gayeng ini kita akan bisa menghadapi tugas-tugas ke depan sesuai harapan kita, sesuai harapan masyarakat," ujar Brigjen Ribut dalam acara pisah sambut Kapolda di Halaman Mapolda Jateng, Sabtu (3/8/2024) malam. 

Pria berusia 50 tahun yang pernah menjabat Kapolresta Surakarta ini mengucapkan selamat jalan kepada Komjen Ahmad Lutfi yang sudah enam tahun bertugas di Polda Jateng mulai menjabat Wakapolda hingga menjadi Kapolda. Ribut yang sebelumnya menjabat Kepala Biro Pembinaan Karir SSDM Polri, selanjutnya meminta dukungan berbagai pihak agar apa yang diharapkan oleh masyarakat, Pilkada dapat terselenggara dengan baik dan lancar. 

Sementara itu, Komjen Ahmad Lutfi mengatakan, bahwa Brigjen Ribut bukanlah orang baru baginya, sebab tujuh tahun lalu Ribut adalah sosok yang menggantikan dirinya sebagai Kapolresta Solo. Sehingga antar keduanya sudah terjalin hubungan baik dan telah mengenal satu sama lain. Ahmad Lutfi selanjutnya akan mengemban jabatan sebagai Irjen di Kemendag. Ia pun menyampaikan rasa terimakasih atas soliditas yang telah diciptakan para koleganya, sehingga Polri bisa memberikan perlindungan, pengayoman yang maksimal kepada masyarakat. 

"Kita sudah tidak punya sekat, stylenya, anggota jangan khawatir beliau masih turunan saya saat itu. Kepada anggota perlu saya sampaikan, saya bukan Superman yang semuanya mampu, dengan keterbatasan yang saya punyai, kami mohon maaf, khususnya kepada anggota Polda Jateng yang di lapangan Mapolda ini sering kita lakukan mitigasi Harkamtibmas. Keberhasilan kita adalah keberhasilan dari anggota Polda Jateng yang telah memberikan suatu pengabdian terbaik," katanya.(ary;ekp)