Ket [Foto]: Petani Cabai Sambut Antusias Kenaikkan Harga
Petani Cabai Sambut Antusias Kenaikkan Harga
Temanggung, Media Center - Petani cabai menyambut gembira kenaikkan harga komoditas yang ditanam menjelang Ramadan 2024.
Harapannya, kenaikkan tersebut bisa berlanjut hingga Lebaran mendatang, sebagai ganti penambahan tenaga dan ongkos pemeliharaan di musim hujan.
Seorang petani, Maryati (53) mengatakan, harga cabai rawit di tingkat petani berkisar Rp 29 ribu hingga Rp 31 ribu per kilogram.
Harga itu, katanya, disesuaikan dengan kualitas. Harga cabai rawit kualitas rendah seperti yang masih warna putih berkisar Rp 15 ribu per kilogram.
"Petani akan memetik cabai yang mulai merah, dua atau tiga hari setelah itu akan warna merah, dan itu terbaik kualitas dan banyak disukai konsumen," katanya, ditemui saat memetik cabai di lahan, Sabtu (9/3/2024).
Ia mengatakan, harga saat ini termasuk yang tinggi dari yang sebelumnya yang sempat menyentuh Rp 15 ribu per kilogram.
"Kami bersyukur, menjelang Ramadan harga cabai rawit naik," kata warga Tembarak itu.
Ia menyampaikan, bahwa tanaman di lahan sudah mulai berkurang produktivitasnya. Telah beberapa bulan terakhir panen. Saat ini tiap kali petik berkisar 10 kilogram.
Rencana usai Lebaran, lahan akan dirombak untuk ditanami cabai kembali. Karena harga cabai sedang tinggi, sehingga dipertahankan dahulu.
Petani lainnya, Sumarlan (47) mengatakan, tantangan menanam cabai di musim hujan ekstrem adalah serangan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT).
OPT yang menjadi pelanggan muncul patek, busuk batang dan busuk akar, selain kutu putih.
"Petani harus mengeluarkan biaya lebih untuk perawatan atau pengobatan tanaman dari OPT, kenaikkan harga bisa dijadikan untuk membeli obat-obatan," ungkapnya.
Dikemukakan olehnya, beberapa hari lalu, cabai merah keriting yang dipetik dibeli Rp 43 ribu per kilogram oleh pedagang. Ia berharap, harga cabai bisa meningkat lagi atau setidaknya bertahan.
Cabai di lahannya, masih bisa panen hingga akhir Lebaran mendatang. Maka itu, ia sangat berharap mendapat harga bagus.
Pantauan harga, untuk cabai keriting merah di tingkat petani Rp 43 ribu - Rp 45 ribu per kilogram, sedang untuk yang varietas Ori gret A Rp 46 ribu per kilogram dan gret B Rp 43 ribu per kilogram. Harga cabai rawit Rp 30 ribu per kilogram, sedangkan harga cabai keriting hijau Rp 36 ribu per kilogram.
Kabid Hortikultura dan Perkebunan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Temanggung Sumarno mengatakan, pemerintah memastikan stok cabai di Temanggung cukup. Kenaikkan harga dan tingginya permintaan dari masyarakat sebagai hal lumrah mendekati Ramadan.
Ia mengatakan, luasan lahan tanam cabai di Temanggung mencapai 9500 hektare. Kenaikkan harga saat ini dipengaruhi tingginya permintaan, dan berkurangnya pasokan dari petani, karena sedang menunggu panen atau sedang memulai tanam.
"Hasil panen cabai dari Temanggung selama ini dijual ke kota besar, seperti Semarang. Pemerintah menjamin, pasokam cabai selama Ramadan dan Lebaran aman," tandasnya. (Aiz;Ekp)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook