Temanggung, Media Center - Hingga hari ini, Senin (17/9) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung  terus melakukan pemadaman api pada kebakaran hutan Gunung Sumbing, Temanggung Jawa Tengah yang meluas hingga 509,6 hektare. 
Pemadaman yang dilakukan menggunakan helikopter water bombing masih terus dilakukan hingga siang ini. Pelaksana Tugas Harian Kepala BPBD Kabupaten Temanggung Gito Walngadi menuturkan sampai hari ini water bombing dilakukan dari pukul 09.52 WIB hingga 12.30 WIB. "dari jam segitu kita melakukan empat kali rit namun demikian setelah jam 13.00 kabut mulai menyelimuti sehingga pesawat atau heli kita pulangkan ke Semarang dulu" , ungkap Gito saat dihubungi melalui telepon siang tadi. 
Adapun pemadaman yang dilakukan dengan water bombing sendiri menggunakan helicopter Kamov Ka-32A 11BC milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Helikopter tersebut merupakan pengganti helikopter BO-105 milik BNPB yang sebelumnya batal melakukan pemadaman karena tidak dapat menjangkau ketinggian tertentu. 
Ia juga menyebutkan saat ini kondisi kebakaran di Gunung Sumbing semakin meluas dengan data terakhir yg ia sebutkan seluas 490,9 hektare, saat ini mencapai 506,9 hektare. 
Sementara itu, untuk kebakaran yang terjadi di Gunung Sindoro dikatakannya telah padam, tidak terlihat lagi titik api di lokasi tersebut. "Saat ini untuk Gunung Sindoro sudah padam, dan kita konsentrasi untuk pemadaman di Gunung Sumbing" , tambah Gito 
Terkait dengan kondisi tersebut, Gito mengatakan pemadaman akan kembali dilakukan dengan menggunakan water bombing pada hari Selasa, 18 September 2018 sampai kondisi api benar - benar padam. (MC TMG / Penulis, Ria / Foto : PT Elang Citra Persada dan BPBD Temanggung / Editor ; EJP)