Ket [Foto]: Musim Kemarau Jateng Diprakirakan Mulai Bulan Mei 2023
Musim Kemarau Jateng Diprakirakan Mulai Bulan Mei 2023
Temanggung, Media Center - Stasiun Klimatologi Jawa Tengah sebagai Unit Pelaksana Teknis BMKG di Provinsi Jawa Tengah setiap tahun menerbitkan Buku Prakiraan Musim Hujan dan Prakiraan Musim Kemarau daerah Provinsi Jawa Tengah. Buku Prakiraan Musim Hujan diterbitkan setiap bulan September dan Prakiraan Musim Kemarau setiap bulan Maret.
Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Tengah, Sukasno, Jumat (24/3/2023) mengatakan berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, serta memperhatikan perkembangan kondisi fisis dan dinamika atmosfer regional maupun global yang sedang berlangsung, serta kecenderungannya yang dapat mempengaruhi kondisi iklim di Jawa Tengah. Hal tersebut disampaikan sebagai berikut:
1. ENSO (El Niño Southern Oscillation) menunjukkan kondisi Netral dan diprediksi tetap Netral hingga pertengahan tahun 2023. IOD (Indian Ocean Dipole) menunjukkan kondisi Positif dan diprediksi Netral hingga bulan September 2023. SST (Sea Surface Temperature) Indonesia diprakirakan Normal hingga Hangat, untuk kondisi Hangat tersebut semakin meluas hingga September 2023.
2. Awal Musim Kemarau Tahun 2023 di wilayah Jawa Tengah umumnya diprakirakan terjadi pada bulan Mei 2023.
3. Awal Musim Kemarau Tahun 2023 paling awal terjadi pada bulan April Dasarian II (pertengahan April 2023) yang meliputi : Kota Pekalongan dan Kab. Rembang; sebagian wilayah Kab. Demak, Jepara, Kudus dan Pati; Kab. Pemalang bagian utara; Kab. Wonogiri bagian selatan; sebagian wilayah utara Kab. Pekalongan dan Blora; wilayah timur laut Kab. Tegal.
Awal Musim Kemarau Tahun 2023 paling akhir terjadi pada bulan Juni Dasarian II (pertengahan Juni 2023) meliputi : sebagian wilayah Kab. Purbalingga, Banjarnegara dan Wonosobo; Kab. Pekalongan dan Batang bagian selatan; wilayah tenggara Kab. Brebes dan Tegal; wilayah barat daya Kab. Kendal; sebagian wilayah selatan Kab. Cilacap dan Pemalang; sebagian kecil wilayah barat Kab. Temanggung.
4. Awal Musim Kemarau Tahun 2023 umumnya diprakirakan Sama dan Maju (lebih cepat) satu dasarian dari Normalnya.
5. Sifat Hujan periode Musim Kemarau Tahun 2023 umumnya diprakirakan Bawah Normal (BN) - Normal (N).
6. Puncak Musim Kemarau Tahun 2023 umumnya diprakirakan terjadi pada Bulan Agustus Tahun 2023.
7. Puncak Musim Kemarau 2023 umumnya Sama dan Maju (lebih cepat) satu bulan dari Normalnya.
8. Panjang Periode Musim Kemarau Tahun 2023 paling pendek 10 dasarian (+3.5 bulan) yang meliputi sebagian wilayah Kab. Banyumas dan selatan Kab. Cilacap. Sedangkan yang terpanjang 22 Dasarian (+7.5 bulan) yang meliputi wilayah: Kota Pekalongan dan Karimun Jawa; sebagian kecil wilayah Kab. Tegal dan Pati; sebagian wilayah utara Kab. Pemalang dan Rembang.
Memasuki masa transisi dari musim hujan ke musim kemarau, diimbau kepada masyarakat untuk Waspada Potensi Cuaca Ekstrim saat masa peralihan (pancaroba), seperti petir, angin kencang, puting beliung, serta hujan lebat dengan waktu singkat yang berpotensi mengakibatkan bencana hidrometeorologi seperti banjir dan longsor.
Sedangkan pada periode musim kemarau, pemerintah dan masyarakat diimbau untuk mengantisipasi dampak bencana yang diakibatkan oleh cuaca/iklim yang terjadi dalam Musim Kemarau tahun 2023 dengan melakukan efisiensi penggunaan air, karena adanya potensi kekeringan dalam periode musim kemarau. Antisipasi terjadinya kebakaran hutan dengan mengurangi penggunaan bahan-bahan yang mudah memercikan api di kawasan hutan atau pada lahan yang mudah terbakar, serta antisipasi terhadap kegiatan-kegiatan lainnya yang berkaitan dengan penggunaan air. (MC.TMG/fir;ekp)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook