Temanggung, Media Center - Radio Temanggung FM (eRTe FM) mengadakan Dialog Siang bersama Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Temanggung dalam rangka Sosialisasi Persiapan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2023/2024 di Studio eRTe FM Jalan Gerilya Kowangan Temanggung, Kamis (16/02/2023).

Kepala Dindikpora Agus Sujarwo dan Sekretaris Dindikpora Andrie Arfianto menjadi narasumber dalam dialog tersebut. 

Andrie menyampaikan, bahwa untuk persiapan PPDB sudah dilakukan sejak bulan Desember tahun 2022, karena pendaftaran dibuka mulai bulan Mei tahun 2023. Serangkaian persiapan, baik dari sisi online, maupun data dan berkaca pengalaman tahun kemarin, sudah dilakukan beberapa perbaikan mekanisme, agar anak-anak peserta didik dan orang tua lebih mudah dan familiar dengan proses PPDB. 

“Tahun ini kita persiapkan lebih awal, agar anak-anak yang mendaftar pada bulan Mei ini lebih siap. Nanti kita sampaikan alur mekanismenya  mulai dari pihak sekolah, PAUD sampai SMP, baik itu di Kemenag maupun Dindikpora untuk menyiapkan anak-anaknya yang akan melanjutkan jenjang sekolah agar kelengkapan disiapkan terlebih dahulu, karena PPDB tahun ini mekanismenya hampir semuanya online, sehingga tidak perlu membawa dokumen kertas,” jelasnya. 

Berkaca dari tahun 2022, bahwa pelaksanaan PPDB sangatlah dekat dengan Hari Raya Idul Fitri dan juga mekanisme proses pada waktu menerima anak didik baru, karena dari sisi aplikasi masih butuh penyesuaian dan juga data dari anak belum disiapkan dokumennya.

“Tahun kemarin, PPDB online baru SD dan SMP, untuk tahun ini kita tambah lagi PAUD formal dan TK. Prosesnya simpel, hanya membawa dokumen terkait anak tersebut, kemudian di input dan tercatat di sistem PPDB secara teknis data tersebut tercatat di data kementerian untuk mengurangi kesalahan-kesalahan minor lainnya, sehingga bisa mengakses pendidikan secara resmi,” tegasnya. 

Ditambahkan oleh Agus Sujarwo, bahwa persiapan PPDB  sudah dilakukan seoptimal mungkin, tetapi tidak bisa sendiri, masih ada peserta didik dan orang tua murid, karena sampai saat ini masih melakukan verifikasi dan validasi data, sehingga data tersebut cocok dan sinkron. 

“Tiga, empat hari kedepan, kita akan menerbitkan akun dan username, kemudian dibagikan ke wali murid guna simulasi PPDB online, sehingga pada waktu pendaftaran resmi, baik siswa maupun orang tua lancar melakukan pendaftaran,” jelasnya. 

Agus mengimbau, ketika melakukan pendaftaran, baik dari sekolah maupun siswa harus proaktif. Hal ini perlu dikomunikasikan, baik anak, sekolah dan orang tua, sehingga dalam pendaftaran tidak terjadi salah pilih sekolah. (MC.TMG/Tfa;Ds2;Ekp;Ysf)