Temanggung, MediaCenter - Bupati Temanggung, HM Al Khadziq didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Joko Budi Nuryanto, menghadiri temu kadhang tani dalam acara Gerakan Pengendalian (Gerdal) Serentak Hama Penyakit Tanaman Padi dan Cabai.

Kegiatan pengendalian Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan dilaksanakan di lahan pertanian Dusun Kejasan dan di Green School Dusun Kenteng, Desa Kebumen, Kecamatan Pringsurat, Senin (31/10/2022).

Turut hadir dalam acara ini, Camat beserta Forkompimcam Pringsurat, Kades Kebumen Hariyanto beserta perangkat, penyuluh pertanian dan jajaran DKPPP, tim Laboratorium Pengamatan Hama Penyakit (PHP) Temanggung, kelompok tani, dan tokoh masyarakat Desa Kebumen.

Gerdal hama penyakit terpadu dua komoditas, yaitu padi dan cabai, dilanjutkan penyerahan obat pestisida bagi petani. Dan kegiatan ini juga akan dilaksanakan di seluruh Kabupaten Temanggung, dimulai dari 13 hektar lahan pertanian di Desa Kebumen yang diolah oleh empat kelompok tani, yaitu Tekad Makmur, Manunggal 1, Manunggal 2, dan Makarti.

Dunia pertanian sudah maju pesat, karena penyuluh pertanian rajin datang kepada petani dan masyarakat memberikan penyuluhan. Dan para petani pun sudah pandai menanam dengan pengetahuan yang memadai, apapun yang ditanam dari padi, jagung, cabai, dan sayuran (kobis, bawang merah, dan bawang putih) hasilnya memuaskan, berkualitas baik, dan harganya tinggi.

Tidak  ada alasan, bahwa pertanian di Kabupaten Temanggung mengalami kemunduran, dengan modal tanah yang subur dan pengetahuan petani yang memadai, serta pekerja keras, ancamannya salah satunya hanya soal hama.

"Bagus sekali gerakan yang dilakukan DKPPP, melakukan gerakan pengendalian hama secara serentak," kata Bupati.

Maka, harapannya harus dipunyai niat dan tekad yang kuat, Pemkab Temanggung melalui DKPPP terus-menerus melakukan penyuluhan tanpa henti kepada petani. Dan setiap desa, setiap kelompok tani terlayani dengan baik. 

"Semoga dengan kreasi dari penyuluh dan petani, kita bisa mengembangkan bibit-bibit varietas unggul dan menghasilkan produk-produk pertanian yang lebih baik lagi," tandasnya. (MC.TMG/sty;adi;ekp;ysf)