Temanggung, MediaCenter - Bupati HM Al Khadziq membuka TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III di Lapangan Dusun Wungu Sari, Desa Lowungu, Kecamatan Bejen, Kabupaten Temanggung. Program yang digulirkan TNI AD kali ini dilaksanakan di wilayah ujung utara kabupaten ini. 

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kasrem 072/Pamungkas Kolonel Inf Heri Dwi Subagyo, Dandim 0706/Temanggung Letkol Inf Denver Micha Haryadi Napu, Kapolres AKBP Agus Puryadi, Kepala Dinpermades Gema Aristi Wahyudi, anggota DPRD Temanggung Muh Taryono, Forkopimcam Bejen dan lain-lain. 

Bupati HM Al Khadziq dalam sambutannya mengatakan, bahwa TMMD Sengkuyung Tahap III Tahun 2022 ini adalah bagian dari cara kita merawat dan mengikat kebersamaan, serta kegotong-royongan untuk mengatasi persoalan-persoalan kebangsaan. Sinergitas kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa. TMMD menjadi suatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa, menggali dan mendayagunakan potensi serta mengatasi berbagai permasalahan masyarakat.

"Saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada TNI dan seluruh komponen masyarakat Desa Lowungu Kecamatan Bejen, yang terlibat langsung maupun tidak langsung. TMMD kali ini mengangkat tema "TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI". Apabila dikaitkan dengan kondisi kebangsaan saat ini, tema tersebut sangatlah tepat, di saat bangsa ini harus bangkit setelah terkena berbagai dampak dengan adanya pandemi Covid 19 yang telah melemahkan roda perekonomian di berbagai sektor, terutama di masyarakat, "kata Bupati, Selasa (11/10/2022). 

Menurut Bupati, sejarah telah mengajarkan kepada kita bahwa semangat kebersamaan, kegotong-royongan serta persatuan dan kesatuan merupakan senjata ampuh bangsa Indonesia dalam menghadapi segala pemasalahan dan tantangan. 

Maka momentum kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III ini, seyogyanya bisa semakin meningkatkan sinergi, menggugah kesadaran kita bersama untuk selalu menghidupkan budaya gotong-royong, mempererat tali persaudaraan, merajut kebersamaan dan persatuan. Selain itu, meningkatkan karya, inovasi dan prestasi, membangun daerah kita, Kabupaten Temanggung yang kita cintai bersama ini, agar semakin tentrem, marem dan gandem.

Melalui TMMD ini diharapkan bisa membangun sarana prasarana, fasilitas umum dan sosial yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat desa. Program TMMD ini juga harus diarahkan untuk mendorong peningkatan ekonomi lingkungan dan memantapkan kerukunan antar semua masyarakat, meningkatnya kesehatan warga masyarakat.

"Kita ingin desa-desa di Kabupaten Temanggung makin maju dan sejahtera dengan tetap mempertahankan keunikan dan kearifan lokalnya. Desanya maju, masyarakatnya sehat, fasilitas pelayanan dasar masyarakatnya lengkap, SDM-nya makin berkualitas unggul, mandiri, punya spiritualitas tinggi, tidak ada narkoba, kreatif dan inovatif, serta mempunyai karakter kebangsaan yang kuat. Mari bersama kita bangun Indonesia mulai dari desa, "katanya. 

Adapun sasaran kegiatan TMMD antara lain, berupa sasaran fisik utama pembangunan jalan rabat beton dengan volume panjang  875  meter, lebar 2 × 1,5  meter, tinggi 0,15 meter. Kemudian pembangunan talud penahan jalan dengan volume panjang 20 meter, tinggi 1,5  meter, lebar 0,40 meter, sasaran fisik tambahan pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 1 unit atas nama Sahardi RT 03/03 di Dusun Kecer, Desa Lowungu

Kemudian untuk sasaran kegiatan non fisik berupa penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara dari Kodim 0706/Temanggung, kegiatan terkait ketentraman dan ketertiban masyarakat dari Polres Temanggung. Penyuluhan kesehatan dari Dinkes dan DPPPAPPKB Kabupaten Temanggung, serta pelatihan dari DPRKPLH. (MC.TMG/ary;ekp;ysf)