Temanggung, MediaCenter – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, telah sukses menggelar Festival Kopi Temanggung 3 pada 20-22 Oktober 2017 di Gedung Pemuda Temanggung dengan merangkul pelaku usaha kopi yang ada di Kabupaten Temanggung.

Adapun daftar stan yang meramaikan Festival Kopi Temanggung 2017 meliputi, Kopi Gemawang, Kopi Ngadirejo, MPIG Robusta, OS Coffee Sindoro, Robusta Sakti Candiroto, Kopi Kalipaing KPA Open Bumi, Kwadungan Coffee, MPIG Java Arabika Sindoro Sumbing ( KAJSS ), SMK HKTI Temanggung, Wenska Kahve, Big Green Bean, Tani Kopi, HIPMI BPC Temanggung, Kopi Posong, Rumah Kopi Temanggung, Sindoro Sumbing, Kopi Srinthil, Kopi Semilir, Stlerep Coffee, Kemloko Coffee, Kopilia, Kopi Rempah Cemani, Serba Kopi, Sekoci Kopi, Lawoek Coffee, Selapanan Coffee, Tj & DeKa Coffee, Kopi Ponco Tunggal, Kopi Tiga Zaman, HIPMIERS Food.

Banyak pilihan stan yang bisa dikunjungi dengan aneka kopi yang tersebar dari seluruh wilayah Kabupaten Temanggung, meliputi Lereng-Lereng Gunung Sumbing, Sindoro, Prau maupun Robusta dari berbagai sentra penghasil Robusta seperti Bejen, Candiroto, Jumo, Gemawang, Kandangan, Kaloran.

Jumat (20/10), Ketua Hipmi Kabupaten Temanggung, Mukhtar Hadi Purwanto dalam sambutannya, mengatakan tujuan diadakannya Festival Kopi Temanggung 2017 ini untuk membranding Kabupaten Temanggung sebagai surganya kopi.

“Yang mana, kualitas standar operasional kopi Temanggung semakin baik, maka dari itu dengan acara ini marilah kita mengundang pembeli dan penikmat kopi dari luar daerah atau luar negri untuk berbondong-bondong datang untuk membeli serta menikmati kopi dari Temanggung”, paparnya.

Ia juga menyampaikan saat ini permintaan pasar terhadap kopi Temanggung semakin meningkat setelah dipublikasikan dan menjuarai sejumlah kontes kopi internasional. Permintaan yang tinggi tersebut harus disertai dengan peningkatan bursa penjualan. “Hukum demmand-supply, kalau permintaan sedang tinggi, pasar harus siap, jangan sampai menimbulkan gejolak pasar”, pungkasnya.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Temanggung, Bambang Soekarno pada sambutannya dan sekaligus membuka Festival Kopi Temanggung 2017, Jumat (20/10), menyambut dengan baik untuk perkembangan kopi yang ada di Temanggung. “Dan mari kita bersama-sama untuk saling mengembangkan perekonomian masyarakat Temanggung, khususnya untuk para pelaku usaha kopi. Sebab kopi Robusta di Temanggung adalah kopi terbaik di Indonesia, karena kopi Robusta yang dari desa Gesing menjadi kopi ternikmat mengalahkan kopi dari penjuru nusantara dalam Festival Nasional Kopi Indonesia 2017”, tegasnya.

“Dan saya berharap agar kopi Temanggung dapat menguasai pasar nasional dan internasional supaya perekonomian warga Temanggung menjadi lebih baik dan semakin makmur lagi,” pungkasnya. (MC TMG/Penulis, Foto: Agung, Editor : Ekape)