Temanggung, Media Center - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Temanggung memperingati Hari Pers Nasional 2022 dengan menggelar percepatan vaksinasi bekerjasama dengan Badan Intelijen Negara Daerah (BINDa) Jawa Tengah, dan Pemkab Temanggung di Puskesmas Jumo, Kabupaten Temanggung, Selasa (8/2/2022).

Percepatan vaksinasi Covid-19 dengan sasaran 2000 orang, mulai siswa umur 6 - 11 tahun, dewasa dan lansia. Suntikan diberikan dari suntikan 1, 2 dan 3 atau booster. Pada kesempatan itu, sejumlah seniman anak ikut vaksinasi dengan berpakaian kuda lumping. Usai di vaksin mereka pentas kesenian untuk meningkatkan imunitas.   

Bupati Temanggung, HM Al Khadziq mengapresiasi percepatan vaksinasi yang dilakukan BIN dan PWI, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan. Percepatan vaksinasi sangat membantu capaian vaksinasi di Temanggung.

"Saya merasakan teman-teman pers sangat membantu kegiatan dan program pemerintah serta membantu hajat hidup orang Temanggung," kata Bupati.

Bupati menyampaikan, ditengah pandemi Covid-19, pers menjadi garda terdepan dan perannya tidak kalah dengan tenaga medis dan tenaga di lapangan, karena pers ini yang pertama menyampaikan informasi dan menyadarkan masyarakat betapa bahayanya Covid-19 dan tentang cara-cara menghindari Covid-19. 

"Pers benar-benar menjadi corong, pers pasti obyektif, jernih dan tidak ada hoak, justru teman-teman yang bisa menetralisir hoak," ungkapnya.

Menurut Bupati, pers menjadi rujukan berita obyektif dan berita-berita pers sangat produktif dalam penyadaran masyarakat. Apalagi, kini dengan terlibat dalam vaksinasi, maka lengkaplah peranan pers.

"Selain penyebaran informasi, juga punya kepedulian langsung nyata di tengah masyarakat," tambahnya. 

Kepala BINDa Jawa Tengah, Brigjen TNI Sondi Siswanto mengatakan, BIN terus melakukan vaksinasi massal anak pelajar usia 6-11 tahun dan masyarakat di 13 (tiga belas) wilayah kabupaten/kota di Provinsi Jateng dengan target peserta vaksin dalam kesempatan ini sebanyak 28.000 dosis.

“Adapun lokasi vaksinasi meliputi, Kabupaten Wonogiri, Sukoharjo, Demak, Grobogan, Kudus, Banjarnegara, Banyumas, Purbalingga, Wonosobo, Temanggung, Magelang, Pekalongan, Brebes,” jelasnya. 

Sondi Siswanto mengatakan, masyarakat tidak perlu panik, namun tetap waspada menjalankan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat, terutama pada daerah-daerah yang sedang mengalami lonjakan kasus Covid-19. Kalau kasus naik di kota kita, kurangi mobilitas, dan usahakan untuk tetap stay di rumah saja.

Ketua Panitia HPN 2022 Kabupaten Temanggung, Arif Zaini mengatakan, menjadi tugas dari insan pers untuk peduli dengan masyarakat di tempat tugasnya dan membantu pemerintah dalam menjalankan program kerja. 

"Masyarakat membutuhkan percepatan vaksinasi Covid-19 untuk terbentuknya herd immunity. Sehingga PWI bekerjasama dengan BIN dan Pemkab yang dalam hal ini Dinas Kesehatan untuk percepatan vaksinasi," katanya disela-sela vaksinasi.

Dikatakan, PWI Kabupaten Temanggung turut serta dalam penanganan Covid-19, diantaranya melalui pemberitaan penyadaran akan bahayanya Covid-19, pentingnya vaksinasi, penerapan protokol kesehatan dan langkah nyata dengan vaksinasi.

Disampaikannya, rangkaian HPN 2022 akan digelar pula bakti sosial di panti asuhan, olah raga bersama dan bersih lingkungan. 

Plt. Kepala Dinas Kesehatan, Dwi Sukarmei mengatakan, vaksinasi anak-anak telah mencapai 85 persen dan kini yang dikejar dosis ke dua agar tercipta di atas 80 persen. 

"Keseluruhan capaian vaksin telah 89 persen dan dosis kedua 80 persen," katanya.

Disampaikannya, berdasar Instruksi Menteri Dalam Negeri terbaru, Kabupaten Temanggung masuk level 1 dan Temanggung sebagai yang tertinggi di Jawa Tengah dalam leveling Covid-19 di Jawa Tengah. (MC.TMG/ai;ekp)