Ket [Foto]: Beredar di berbagai sosial media sebuah video yang memperlihatkan seorang satpam yang sedang menguji coba air keran dengan alat swab antigen.
[HOAKS] Video Satpam Uji Coba Air Keran dengan Alat Swab Antigen dan Hasilnya Positif
Penjelasan:
Beredar di berbagai sosial media sebuah video yang memperlihatkan seorang satpam yang sedang menguji coba air keran dengan alat swab antigen . Setelah air keran diteteskan ke dalam alat swab antigen, hasil yang keluar adalah positif. Video itu juga memuat klaim bahwa selama ini banyak yang telah dibohongi dengan penggunaan alat swab antigen palsu. Terdapat pula imbauan terutama untuk karyawan agar tidak test swab antigen karena hasilnya akan tetap positif.
Faktanya, klaim uji coba air keran dengan alat swab antigen dan hasilnya positif adalah salah. Terkait video yang beredar tersebut langsung diklarifikasi oleh Kementerian Kesehatan dan dapat dijelaskan secara ilmiah. Semua alat tes swab antigen yang mempunyai izin edar resmi di Indonesia pasti melewati uji validasi dari Balitbangkes dan dievaluasi setiap 3 bulan. Sesuai persyaratan WHO, alat swab antigen yang direkomendasikan adalah yang memiliki sensitivitas 80% atau lebih dan spesifitas 97% atau lebih. Pada video ini tidak jelas alat yang digunakan alat apa. Jika benar alat swab antigen apakah memang alat tersebut termasuk merk yang sudah mendapatkan izin edar resmi dari pemerintah, karena pemeriksaan dengan alat ini seharusnya menggunakan larutan penyangga (buffer) dengan pH tertentu, dan bila digantikan dengan air keran, ada perbedaan pH dan ion sehingga hasilnya bisa salah. Jadi, melakukan hasil pemeriksaan yang tidak sesuai dengan instruksi dan dilakukan bukan dengan ahlinya maka hasilnya akan salah, karena alatnya menjadi rusak. Hasil yang terlihat positif tidak bisa diartikan dengan positif yang sesungguhnya.
KATEGORI: HOAKS
Link Counter:
-Klarifikasilangsungdari Kementerian Kesehatan
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook