Temanggung, Media Center – Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung melalui Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) akan terus mendorong masyarakat dalam mengkonsumsi ikan. Pasalnya saat ini tingkat konsumsi ikan masyarakat Temanggung masih terbilang rendah.  
Dikatakan oleh Ketua Tim Penggerak -PKK Kabupaten Temanggung Denti Eka Widi Pratiwi, pola konsumsi ikan di Kabupaten Temanggung ini baru sekitar 19%. “Pola konsumsi di Kabupaten Temanggung tentang ikan ini kan tergolong masih rendah, hanya sekitar 19%, sedangkan di Jawa Tengah saja sudah sampai 23%, di provinsi sekitar 45%”, jelas Denti saat ditemui dalam acara Gerakan Makan Ikan di Pendopo, Rabu (31/10). 
Sehingga dalam upaya meningkatkan konsumsi ikan di Temanggung,  Denti menyebutkan akan menggalakkan masyarakat agar memanfaatkan pekarangan rumah untuk pemeliharaan ikan. “Sebagai contoh dalam PKK ada Program Hatinya PKK, dengan pemanfaatan tanah pekarangan ataupun pekarangan yang ada di rumah kita masing – masing, tetapi  di pekarangan itu tidak untuk dijual tetapi untuk konsumsi keluarga tersebut”, ujar Denti. 
Selain itu, Denti juga menyebutkan cara lain untuk meningkatkan konsumsi ikan yakni dengan cara mengolah ikan untuk berbagai olahan makanan. “Ikan itu disajikan tidak hanya dalam bentuk ikan segar, tetapi dengan olahan dan disitu akan ada berbagai macam nilai protein gizi yang bisa dimaksukan dari berbagai bahan olahan tersebut, sehingga akan memperkaya nutrisi yang ada dalam sajian makanan”, tambah Denti. 
Menurutnya upaya – upaya tersebut harus dimulai dari masing – masing keluarga dan peran ibu menjadi sangat penting agar dapat menyajikan menu ikan disetiap rumahnya. Ia pun menyebutkan dengan mengkonsumsi, tubuh mendapatkan nilai protein sebesar 57%. 
Terkait dengan berbagai upaya tersebut, Denti menyebutkan tim PKK menjadi penggerak baik di keluarga maupun masyarakat untuk membudayakan makan ikan berikut olahannya. (MC TMG / Penullis ; Ria / Foto ; Coeplis / Editor : Ekape)