Ket [Foto]:
Tangis Haru Meledak Saat Agus Gondrong Sambut Kepulangan Jamaah Haji
Temanggung, MediaCenter - Tangis haru mewarnai kepulangan jamaah haji kelompok terbang (kloter) 84 asal Kabupaten Temanggung, di Pendopo Pengayoman, pada Senin (7/7/2025) pagi. Para warga yang telah menanti, tak kuasa menitikkan air mata tanda bahagia lantaran dapat berjumpa kembali dengan keluarga dan sanak saudara mereka yang baru saja selesai menunaikan rangkaian ibadah haji 1446 Hijriyah di tanah suci.
Para jamaah kloter 84, tiba di Pendopo Pengayoman tepat pukul 07.15 WIB, dan langsung disambut oleh Bupati Agus Setyawan. Bahkan, beberapa dari jamaah juga sempat memeluk dengan hangat orang nomor satu di Temanggung itu.
“Alhamdulillah, para jamaah dapat kembali ke tanah air dengan selamat, usai menunaikan serangkaian ibadah haji di tanah suci. Semoga menjadi haji yang mabrur,” ucap Agus.
Sementara itu, salah seorang Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kloter, Agus Sujarwo menjelaskan, bahwa jamaah haji dan petugas kloter 84 asal Kabupaten Temanggung berjumlah 360 orang yang terbagi atas 9 rombongan.
“Alhamdulillah, semua rombongan di kloter 84 ini dalam kondisi sehat dari berangkat hingga kembali ke Temanggung ini. Meski ada dua orang jamaah yang sakit dan harus dibantu menggunakan kursi roda, namun semua rangkaian ibadah telah mereka jalani dengan lancar,” jelasnya.
Agus Sujarwo menambahkan, untuk total keseluruhan jamaah haji asal Kabupaten Temanggung tahun ini jumlahnya mencapai 898 orang. Mereka terbagi atas kloter 83, 84, 85 dan 86. Dari jumlah tersebut, 1 jamaah haji wanita tercatat meninggal dunia lantaran didiagnosa terserang penyakit jantung.
“Ada satu orang jamaah haji wanita asal Temanggung yang meninggal dunia. Tepatnya berasal dari Tloyo, Desa Karanggedong, Kecamatan Ngadirejo. Menurut diagnosa, penyebab meninggalnya sendiri, karena penyakit jantung. Memang beliau memiliki riwayat penyakit tersebut,” jelasnya.
Wiyana, salah seorang jamaah asal Desa Mergowati, Kecamatan Kedu mengaku sangat bahagia dapat menuntaskan seluruh rangkaian ibadah haji dan kembali ke tanah air dengan kondisi sehat. Dirinya mengaku, tidak ada kendala berarti selama berada di tanah suci. Sistem pelayanan dan penyediaan konsumsi bagi para jamaah tergolong cukup baik, sehingga berjalan dengan lancar.
“Alhamdulillah, dapat menunaikan ibadah haji dan pulang ke Temanggung dengan selamat. Meski cuaca di sana sangat panas, mencapai 50 derajat, tetapi semuanya berjalan sangat lancar. Bahkan, kemarin saya bisa setiap hari Tawaf di Masjidil Haram,” tuturnya. (Ifn;Ekp)




Tuliskan Komentar anda dari account Facebook