Temanggung, MediaCenter - Pj. Bupati Hary Agung Prabowo mengapresiasi keberadaan Kolam Renang Simpleng, di Desa Gondosuli, Kecamatan Bulu, yang telah dikelola oleh BUMDes dengan baik, dan kini telah memasuki usia ke-5. Bukan hal mudah bisa membangun objek wisata air, bagi desa dan bisa terus bertahan, bahkan bisa berkembang dengan baik secara kontinyu.

Hal itu dikatakan, Pj Bupati Hary Agung Prabowo yang hadir bersama Pj. Ketua TP PKK Indira Prasmini Agung Prabowo saat menghadiri HUT Simpleng ke-5, di Kolam Renang Simpleng, Desa Gondosuli, Kecamatan Bulu, Kabupaten Temanggung, Minggu (9/6/2024). 

Eksistensi Kolam Renang Simpleng sampai saat ini, dengan pengelolaan dari BUMDes, karena ditopang oleh profesionalnya manajemen. Selain itu, adanya inovasi yang terus dikembangkan, baik dari segi sarana, prasarana, maupun sumber daya manusianya.  

"Ini bagus sekali, Simpleng yang merupakan BUMDes pendapatannya bisa mencapai Rp 40 juta per bulan, tentu menambah income pendapatan desa. Ada pemberdayaan masyarakat, ke depan perlu dipikirkan bagaimana mengembangkan desa ini menjadi desa wisata. Tentu ini bisa jadi contoh bagi desa lainnya, berinovasilah sesuai karakteristik masing-masing," ujarnya.

Pj. Bupati Hary Agung berpesan agar Simpleng bisa terus dikembangkan sarprasnya, alat pendukung olahraga renang, kolam prestasi agar ada bibit-bibit baru renang. Keberadaan kolam renang di lempeng Gunung Sumbing ini tentu semakin menambah khasanah dunia pariwisata dan olahraga, khususnya renang di Kabupaten Temanggung.

"Saya ucapkan selamat hari ulang tahun Simpleng yang ke lima, mudah-mudahan selalu berkah, barokah, jaya, pengunjungnya berlimpah memberikan pendapatan asli desa, dan tentunya perekonomian masyarakatnya tumbuh," kata Pj. Bupati. 

Kepala Desa Gondosuli Arifin menuturkan, eksistensi Simpleng sampai hari ini, karena kekompakan antara warga dan pemerintah desa. Sinergi ini menentukan keberlangsungan tempat wisata air di Gondosuli. 

"Adanya Simpleng tentu menambah pendapatan bagi warga, sekaligus pemberdayaan masyarakat. Dengan begini akan menambah pendapatan untuk desa juga warganya. Sampai saat ini, pengunjung selain dari warga Temanggung juga dari luar daerah," terangnya.(ary;ekp)