Ket [Foto]: Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Melalui Gerakan Pangan Murah
Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Melalui Gerakan Pangan Murah
Temanggung, Media Center – Dalam rangka menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan guna memasuki Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Adha Tahun 2023, dan memperingati Hari Krida Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kabupaten Temanggung menggelar Gerakan Pangan Murah Serentak Nasional bertempat di Halaman DKPPP, Senin (26/6/2023).
Sekda Temanggung yang diwakili oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Ripto Susilo, Kepala DKPPP Joko Budi Nuryanto, Kepala Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan, Entargo Yutri W, perwakilan dari Perum BULOG Subdrive Kedu, Yuda dan tamu undangan yang hadir, juga meramaikan pembukaan kegiatan tersebut.
Joko Budi Nuryanto menyampaikan, Gerakan Pangan Murah diadakan sebagai upaya stabilisasi harga agar tidak terjadi inflasi yang berlebihan, apalagi menjelang Hari Raya Idul Adha, dan juga meningkatkan keterjangkauan daya beli bagi masyarakat terhadap kebutuhan pangan strategis.
“Kegiatan ini serentak diinisiasi oleh Badan Pangan Nasional guna terlaksananya Gerakan Pangan Murah (GPM) Serentak Nasional di 340 titik lokasi, di 34 provinsi dan 300 kabupaten/kota melalui dinas yang menaungi urusan pangan, dimana kegiatan tersebut di Kabupaten Temanggung sendiri sudah berjalan ke empat kalinya selama periode tahun 2023,” ungkapnya.
Adapun komoditas yang disediakan diantaranya beras, telur, minyak goreng, gula pasir, daging ayam, ikan laut, bawang merah, bawang putih, cabai, tepung terigu. Selain itu, juga ada aneka produk olahan pertanian dan makanan khas Temanggung.
“Saya berharap, dengan animo masyarakat yang datang untuk membeli kebutuhan pokok pangan terus bertambah, sehingga target penjualan 5 ton atau lebih bisa tercapai. Apalagi yang dijual produk lokal kebutuhan sehari-hari yang notabene masyarakat butuh, di sinilah perputaran roda perekonomian bergerak dan ekonomi di Kabupaten Temanggung pelan-pelan naik dan membaik,” imbuhnya.
Gerakan Pangan Murah ini juga untuk mengendalikan harga pangan menjelang HBKN Idul Adha, sehingga harga-harga di pasar tradisional dan warung-warung modern cenderung stabil, karena permintaan dan penjualan stok bahan yang diminati relatif seimbang.
Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Ripto Susilo menyampaikan terimakasih kepada Badan Pangan Nasional yang telah mengalokasikan sebanyak 340 lokasi, termasuk Kabupaten Temanggung, sehingga bisa menggelar Gerakan Pangan Murah ini.
“Terima kasih kepada komponen yang hadir, baik itu dari Bulog, UMKM, wanita tani dan semua yang hadir di sini, semoga laris manis, dagangan habis dan produknya bisa berkelanjutan,” pungkasnya. (MC.TMG/tfa;wll;ekp)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook