Ket [Foto]: Giliran SMP N 1 Tretep Dapatkan Kampanye Jo Kawin Bocah
Giliran SMP N 1 Tretep Dapatkan Kampanye Jo Kawin Bocah
Temanggung, MediaCenter - TP PKK Kabupaten Temanggung bersama Perangkat Daerah terkait mengadakan Monitoring dan Evaluasi “Jo Kawin Bocah” (Jangan Menikah Usia Dini) di Halaman SMP Negeri 1 Tretep, Sabtu (25/02/2023).
Kegiatan Monitoring dan Evaluasi “Jo Kawin Bocah” merupakan salah satu upaya dalam pemenuhan hak dan perlindungan anak, agar mereka memiliki masa depan yang baik, serta memenuhi hak anak dalam kelompok rentan agar tidak dinikahkan.
Kegiatan ini melibatkan berbagai unsur terkait, seperti Ketua Perkumpulan Istri-istri Anggota DPRD (PIAD), Ketua Persatuan Istri Pejabat (Persit) Kodim 0706/Temanggung, Dharma Wanita Persatuan, lintas sektor kecamatan, Forkompimcam Tretep, Muslimat, dan siswa-siswi Kelas 7, 8 dan 9 SMP N 1 Tretep.
Kegiatan diawali dengan gerak dan menyanyi bersama jingle “Jo Kawin Bocah”, yang disambut antusias oleh seluruh siswa, guru dan tamu undangan yang hadir.
Ketua TP PKK Kabupaten Temanggung, Eni Maulani Saragih menyampaikan, bahwa kegiatan Monitoring dan Evaluasi "Jo Kawin Bocah" atau Jangan Menikah Usia Dini ini dilakukan di tingkat SMP, karena masa-masa SMP merupakan masa pubertas.
“Siapa di sini yang laki-laki belum khitan?, Ayo, apa ciri-ciri laki-laki yang sudah dewasa, perempuan yang sudah dewasa,” tanyanya.
Pertanyaan ini disambut antusias oleh para siswa, sehingga hal-hal yang disampaikan oleh Ketua TP PKK dapat diterima oleh semua siswa-siswi dengan baik. Perkawinan dini berdampak pada beberapa hal, seperti fisik, mental, psikologis, dan usia. Harapannya, anak-anak mendapatkan kesempatan pendidikan yang lebih tinggi, tumbuh kembang optimal, serta terjaga kesehatannya.
Diharapkan, Temanggung akan terus mencetak generasi emas yang siap menghadapi tantangan di masa depan.
"Makanya Jo Kawin Bocah mau kita kampanyekan, cegah pernikahan dini supaya kesehatan ibu baik, angka stunting juga akan menurun. Usia anak SMP yang sudah baliq dan sudah dewasa ini sangat rentan, dimana mereka sudah bisa hamil, perlu adanya edukasi terkait pergaulan dan pernikahan dini," tegasnya.
Eni Maulani berpesan kepada para siswa-siswi, supaya rajin belajar, dan melanjutkan sekolah ke jenjang lebih tinggi demi mencapai cita-citanya, sehingga kedepannya mampu menciptakan generasi-generasi yang lebih baik.
Pada kesempatan tersebut, Ketua TP PKK, didampingi Ketua PAID dan Ketua Persit juga melaksanakan penanaman bibit di lingkungan sekolah. (MC.TMG/Eknu;Tfa;Ekp;Ysf)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook