Temanggung, Media Center - Sebagai upaya mendukung tumbuh kembang anak dan juga kualitas hidup, Yayasan RA Masyithoh 1 Parakan Kauman, Kecamatan Parakan, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah menggelar praktek menggosok gigi dan mencuci tangan, Jumat (26/8/2022). 

"Kali ini, praktek dilakukan di sebuah klinik, klinik Nisma and Friends di jalan Dangkel, Kecamatan Parakan, dengan didampingi dokter gigi dan perawat. Anak-anak dapat belajar langsung cara menggosok gigi dan cuci tangan yang benar," kata Ketua Yayasan RA Masyithoh 1 Parakan Kauman, Air Titik Wardhani.

Ia mengatakan, sebelum melakukan praktik lapangan, terlebih dahulu anak-anak dibekali materi di sekolah. Sebanyak 70 anak didiknya mengikuti kegiatan tersebut.

"Pada tema Diriku, dan sub tema Anggota Tubuhku, kita belajar langsung di klinik Nisma and Friends ini untuk mempraktikkan ilmu yang sudah diperoleh siswa di sekolah," imbuhnya.

Seorang anak, Sakti Gendhis (5) mengaku sangat senang mengikuti kegiatan tersebut, karena baru kali ini mendapat pelatihan cara menggosok gigi dan mencuci tangan yang benar dengan dipandu langsung oleh seorang dokter spesialis gigi.

"Tadi diajari gosok gigi yang benar oleh ibu dokter dan perawat, dan dianjurkan menggosok gigi dua kali sehari agar gigi tumbuh sehat dan kuat," katanya.

Di sisi lain, Dokter Nadia Muna mengapresiasi upaya dari Yayasan RA Masyithoh 1 Parakan Kauman dalam menjaga gigi dan mulut anak didiknya. Menurutnya, menggosok gigi dan juga memeriksa gigi secara rutin sangat penting dilakukan, karena menjadi bekal tumbuh kembang anak secara maksimal.

"Kami dari klinik Nisma and Friends memberikan edukasi atau pengetahuan mengenai cara menggosok gigi, cara mencuci tangan yang benar, karena ini juga sudah terintegrasi dengan kurikulum. Mereka mengetahui tentang tubuh, sehingga menjaga gigi dan mulut itu memang sangat penting, agar kelak dewasa memiliki gigi yang sehat dan kuat," tegasnya.

Ia menyebutkan, penyebab gigi berlubang pada anak, dikarenakan banyak mengkonsumsi makanan dan minuman yang manis, serta kurangnya menjaga kebersihan dan kesehatan gigi.

"Ada beberapa faktor gigi pada anak itu berlubang, karena mereka banyak mengkonsumsi makanan maupun minuman yang manis. Selain itu juga kurangnya menjaga kesehatan dan kebersihan gigi, biasanya anak kalau makan makanan yang manis lupa menggosok giginya," ungkapnya.

Untuk itu, ia berharap para orang tua menerapkan gaya hidup sehat sejak dini, termasuk merawat gigi dan mulut anak-anaknya.

"Yang lebih penting itu, para orang tua yang memiliki anak kecil selalu memperhatikan kesehatan dan merawat gigi anak-anaknya, agar ke depan mereka itu memiliki gigi yang sehat," pungkasnya. (MC.TMG/fr;ekp;ysf)