Temanggung, MediaCenter – Rapat Koordinasi Forum Komunikasi (Forkom) Gerakan Masyarakat (Germas) Hidup Sehat tingkat Kabupaten Temanggung digelar di Ruang Pertemuan RM Sego Sambel, Sendang, Walitelon Selatan, Kecamatan/Kabupaten Temanggung Kamis (11/11/2021).

Hadir dalam acara tersebut, Asisten Setda Bidang Pemerintahan dan Kesra, Gotri Wijianto, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung, Dwi Sukarmei, dan dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah.

Forum Komunikasi tersebut membahas mengenai perkembangan keadaan kesehatan masyarakat, khususnya di Kabupaten Temanggung. Dalam hal ini, Pemkab Temanggung berusaha bersinergi bersama dengan masyarakat, terutama perangkat desa untuk kesehatan masyarakat Temanggung.

“Kami tetap berkomitmen dan kita semua harus berkolaborasi serta menjalin koneksi, serta jangan sampai ada pihak yang melakukan program ini sendiri. Pemkab Temanggung berusaha melengkapi data-data yang ada. Pemkab Temanggung telah membentuk program yang bernama Dashboard Eksekutif, yang bertujuan setiap pimpinan instansi yang ada harus melihat peta yang sudah dibuat ini,” ungkap Gotri.

“Program-program yang telah terlaksana dan program tersebut dapat dilihat berjalan efektif atau tidak itu semua dicek melalui perangkat desa yaitu RT. Kami akan berusaha dan ini merupakan jaringan kepentingan bersama. Saya berharap bapak, ibu semuanya mari kita semua menjadi lebih baik, tentunya dari ini semua Temanggung akan semakin menjadi mantap dan kuat. Mari di hari jadi Kabupaten Temanggung ini Kita Kuat, Makin Hebat,” imbuhnya.
 
Melalui jaringan komunikasi, informasi, dan edukasi, diharapkan dapat menunjang keberhasilan implementasi Germas di Kabupaten Temanggung. 

Penyakit Tidak Menular (PTM) setiap tahun semakin meningkat, baik itu penyakit jantung, stroke, dan sebagainya. Tentu ini membuat berbagai pihak ikut merasakan keprihatinan, dengan menyebarnya PTM tersebut, perekonomian masyarakat juga ikut terdampak.

Upaya pemerintah melalui program Germas diharapkan dapat memulihkan perekonomian masyarakat secara merata di Kabupaten Temanggung. Untuk mewujudkan hal tersebut, perlu diciptakan situasi yang kondusif, dengan dukungan dari berbagai pihak.

“Namun harus diimbangi dengan peran masyarakat yang paling utama, saya mengucapkan syukur acara ini adalah acara yang kita tunggu. Saya berharap, ada bukti nyata yang akan diciptakan oleh pihak-pihak terkait, dan secara jelas membuat program-program yang jelas di tahun selanjutnya,” ucap Dwi Sukarmei. (MC.TMG/sr;ekp)