Ket [Foto]: Tim dari BPBD Kabupaten Temanggung tinjaun lokasi tanggul saluran irigasi yang jebol di Dusun Libak, Desa Mergowati, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung.
Pemkab Temanggung Segera Perbaiki Tanggul Saluran Irigasi yang Jebol
Temanggung, Media Center - Tanggul saluran irigasi di Dusun Libak, Desa Mergowati, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung jebol diterjang banjir pada Kamis (1/4/2021).
Akibat kejadian tersebut, sebanyak 125 hektare area persawahan di dua desa, yakni Desa Mergowati dan Desa Karangtejo terancam tidak bisa dialiri air.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung, Dwi Sukarmei mengatakan jebolnya tanggul irigasi dengan panjang 40 meter dan tinggi 5 meter di DAM Margo Makmur tersebut, karena tidak kuat menahan arus banjir Sungai Brangkongan.
"Karena hujan deras mengakibatkan banjir besar, sehingga DAM Margo Makmur jebol dibagian tanggul. Areal persawahan di wilayah Desa Mergowati hingga Desa Karangtejo terancam tidak bisa dialiri air sekitar 125 hektare," katanya usai meninjau lokasi, Senin (5/4/2021).
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai 250 juta.
"BPBD dan pemerintah desa juga telah melakukan pendataan dan koordinasi guna penanganan lebih lanjut, kerugian ditaksir mencapai 250 juta," imbuhnya.
Upaya penanganan awal dari BPBD dan pihak desa yakni membersihkan saluran irigasi dari sampah dan tanah. Selain itu, juga menutup talud irigasi yang berlubang dengan bagor diisi batu, serta membuat bronjong menggunakan bambu guna membuat penahan agar air bisa mengalir ke saluran irigasi.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum untuk penanganan lanjutan, yakni pembangunan talut DAM tersebut," pungkasnya. (MC.TMG/Firman;Ekape)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook