Ket [Foto]:
Bupati Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator dan Fungsional
Temanggung, Media Center – Upacara pelantikan dan pengambilan sumpah janji jabatan pimpinan tinggi pratama, administrator dan fungsional di lingkungan pemerintah Kabupaten Temanggung tahap II digelar di Pendopo Pengayoman Temanggung, Rabu (2/9/2020).
Pelantikan pejabat yang dihadiri oleh ratusan tamu undangan tersebut disaksikan langsung oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Temanggung, Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah Kabupaten Temanggung dan dipimpin langsung oleh Bupati Temanggung, HM Al Khadziq.
Dalam acara tersebut, Bupati Temanggung melantik 79 pejabat baru di lingkungan Pemerintah Kabupaten Temanggung yang terdiri dari 1 orang pejabat pimpinan tinggi pratama, 71 orang pejabat administrator dan 7 orang pejabat fungsional.
Sebelumnya, Bupati sangat berterima kasih dan mengapresiasi kepada panitia yang telah berhasil menyelenggarakan upacara pelantikan di dua tempat sekaligus. Yang pertama pelantikan pejabat tinggi pratama untuk mengisi kekosongan kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Temanggung di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang berada di desa Sanggrahan, Kecamatan Kranggan. Dan pelantikan ke dua yang digelar di Pendopo Pengayoman tersebut. Selain panitia, Bupati Temanggung tersebut juga mengucapkan terima kasih kepada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) yang telah bekerja keras dalam menggodog konsep dan draft untuk mutasi yang dilakukan kemarin.
Bupati Temanggung tersebut juga mengungkapkan belum semua pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Temanggung yang belum dilakukan pelantikan, khususnya pejabat eselon IV. Karena ada sekitar 16 orang pejabat eselon IV yang promosi ke eselon III serta adanya posisi yang masih kosong ditingkat eselon IV.
“Saya berharap dalam waktu satu minggu ke depan, semoga eselon IV-nya sudah bisa dilantik agar organisasi-organisasi pemerintah daerah ini dapat segera berjalan dan bisa melaksanakan tugasnya dengan baik”, imbuhnya.
Alasan mendasar pelantikan dibagi menjadi dua tahap, karena Bupati Temanggung menginginkan dalam pelantikan Kepala DLH Kabupaten Temanggung, pejabat yang dilantik dapat langsung melihat permasalahan-permasalahan terkait persampahan yang masih belum terselesaikan.
Dalam sambutan Wakil Bupati Temanggung, Heri Ibnu Wibowo, mengatakan bahwa rotasi pejabat tersebut dilakukan karena kebutuhan organisasi, supaya ada penyegaran dan menimbulkan ide-ide baru dari para pejabat yang baru.
Selain itu, Wakil Bupati juga meminta kepada para pejabat yang telah dilantik tersebut untuk menciptakan suasana kerja yang lebih nyaman agar mobilitas kerja berjalan lancar dan kondusif.
Beliau juga berharap kepada pejabat terlantik untuk menambah pengalaman dengan tugas-tugasnya yang baru, khususnya pejabat yang dimutasi di tempat kerja dan lingkungan yang baru.
“Jadi tidak bekerja di suatu tempat, sehingga hafalan disitu. Kalau sudah hafalan, inovasi dan kreatifitasnya akan terganjal dan terhenti”, imbuhnya.
HM Al Khadziq juga menambahkan untuk pejabat yang dilantik segera menyesuaikan dengan tempat tugasnya yang baru, baik terhadap tuntutan masyarakat maupun lingkungan kantor di tempatnya masing-masing. Khususnya untuk para camat diminta untuk membiasakan diri berkomunikasi menggunakan bahasa rakyat dan mengurangi bahasa atau istilah-istilah yang bersifat demokratis dan birokratis.
“Beranilah berinovasi, beranilah berkreasi. Melakukan hal-hal yang baru dan jangan cepat puas dengan pencapaian-pencapaian yang sudah dicapai supaya kita bisa terus bergerak untuk maju”, imbuh Bupati Temanggung. (MC TMG/Cahya;Coeplistyo;Ekape).
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook