Ket [Foto]:
BADER MATENG, Inovasi Pantau Ibu Hamil di Masa Pandemi
Temanggung, MediaCenter - Sesuai dengan keputusan Bupati Temanggung tentang persalinan 24 jam di Puskesmas, maka Puskesmas Pare melayani persalinan walaupun disaat pandemi Covid-19, pelayanan bagi masyarakat yang melahirkan tetap dilayani dengan 4 tangan (dua orang bidan) dengan sistem jaga bergiliran.
Pasien dan petugas tetap menerapkan protokol kesehatan, yaitu memakai masker/face shield, mendeteksi suhu tubuh, cuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah melakukan pekerjaan/ sesering mungkin, seperti yang disampaikan oleh dr.Fresinta Maya W selaku Kepala Puskesmas Pare.
"Untuk pelayanan persalinan 24 jam, Puskesmas Pare menerapkan standar protokol kesehatan secara ketat, hal ini untuk memastikan keamanan dan kenyamanan petugas dan masyarakat," tutur dr. Fresinta saat ditemui Tim MediaCenter, Kamis (20/08/2020).
Untuk ibu melahirkan dengan patologis akan segera dikirim ke Rumah Sakit dengan ambulan Puskesmas yang siaga 24 jam. Adapun untuk Akte Kelahiran, Puskesmas Pare juga siap membantu pengurusannya, yaitu melalui aplikasi Bundaku di Temanggung Gandem dari Dindukcapil.
"Puskesmas Pare juga berinovasi BADER MATENG yang merupakan kepanjangan dari Bersama Kader Memantau Wong Meteng, kerjasama dengan kader dalam memantau ibu hamil, dimusim pandemi ini dilaksanakan dengan cara daring untuk mengurangi kontak mencegah penyebaran Covid-19," tambahnya.
(MC TMG/Farida;Ekape)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook