Curug Merak Wisata Alam Nan Eksotis di Desa Kemiriombo
Ket [Foto]:

Curug Merak Wisata Alam Nan Eksotis di Desa Kemiriombo

 

Temanggung, Media Center –Desa Kemiriombo Kecamatan Gemawang Kabupaten Temanggung mempunyai berbagai potensi wisata alam yang menarik dan layak dikembangkan, diantaranya adalah Mata Air Panas Berbau Belerang, Pohon Pinus Sekunir, Curug Bandung dan Curug Merak. 
Dengan banyaknya potensi wisata alam tersebut, Pemerintah Desa Kemiriombo berencana untuk menggarap dan mempublikasikan tempat wisata alam tersebut agar lebih dikenal banyak orang.
Demikian yang disampaikan Nur Wahyu, Kepala Desa Kemiriombo saat ditemui oleh Tim Media Center di kantor desanya, Kamis (8/7/2020).
Semua lokasi tempat wisata alam tersebut masih begitu asri dan belum banyak dikunjungi orang, karena akses jalan menuju lokasi masih susah. Maka dari itu Pemerintah Desa Kemiriombo sedang merencanakan untuk membangun akses jalan terlebih dahulu, karena untuk menuju lokasi harus menempuh perjalanan dengan jalan kaki yang cukup jauh, Curug Merak contohnya.
“Kita masih melakukan perencanaan. Kita memang mulai dari nol karena belum ada perencanaan sebelumnya dan saya menjabat sebagai kepala desa baru enam bulan”, ungkap Nur Wahyu.
Untuk menuju ke lokasi Curug Merakpun masih harus berjalan kaki dari perkebunan kopi warga setempat dengan rute yang mengharuskan untuk menguras keringat. Dengan jarak lebih dari 2 Km dari kantor desa dan lokasinya yang berada di tengah hutan, Curug Merak merupakan salah satu curug terpendam yang terdapat di Kecamatan Gemawang.
Kepala Desa Kemiriombo tersebut mengemukakan bahwa perencanaan pembangunan tempat-tempat wisata dan pembuatan akses jalan untuk menuju lokasi wisata menggunakan dana desa. Pendataan aset dan penelitian terkait destinasi wisata baru ini masih berlangsung dan belum semuanya tercatat. Maka dari itu untuk saat ini masih belum dibuka secara umum, karena pemetaan lokasi juga masih belum rampung.
Nur Wahyu menargetkan desanya bisa menjadi desa mandiri, salah satunya ditopang dari sektor wisata ini.  Hal ini juga mendapat dukungan dari masyarakat Desa Kemiriombo sendiri.
“Rencana nanti bisa untuk menambah Pendapatan Asli Desa atau PAD”, imbuhnya. 
(MC TMG/Cahya;Ekape).

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook