Ket [Foto]: Evakuasi Helikopter BASARNAS Terkendala Medan dan Cuaca
Evakuasi Helikopter BASARNAS Terkendala Medan dan Cuaca
Temanggung, MediaCenter – Proses evakuasi badan helikopter Basarnas yang jatuh di Desa Canggal, Kecamatan Candiroto, Temanggung, Jawa Tengah terkendala medan yang terjal dan cuaca. Evakuasi badan helikopter berwarna orange tersebut direncanakan dilanjutkan esok hari.
Untuk melaksanakan evakuasi atau menurunkan badan pesawat dari lokasi sekarang dilakukan dengan dua cara. Pertama dengan cara manual yaitu dengan memotong-motong bagian-bagian pesawat sesuai dengan aturan-aturan yang ada, kemudian cara yang kedua dengan diangkut menggunakan helikopter, itupun jika kondisi memungkinkan. “Karena kendala cuaca yang tidak dapat diprediksi serta wilayah jatuhnya helikopter yang sering tertutup kabut, " ungkap Direktur Operasi dan Pelatihan Basarnas, Ahmad Ivan, Selasa (4/7).
Beliau mengatakan, proses evakuasi badan helikopter juga terkendala cuaca. Selain itu, jarak antara posko utama dengan lokasi helikopter jatuh yang hanya mampu ditempuh melalui jalan darat yang sangat curam dengan sudut kemiringan lima puluh derajat dengan kondisi jalan berbatu yang licin. "Lihat kondisi di lapangan habis hujan sangat licin dan dari posko juga hanya bias ditempuh dengan jalan kaki," ungkap Ahmad Ivan.
Dengan kondisi cuaca yang masih sering hujan dan kondisi jalan yang licin dikhawatirkan akan membahayakan tim untuk proses evakuasi, karena air hujan juga mengalir di jalan yang dilewati oleh tim evakuasi. Apabila tim membawa beban akan sangat membahayakan keselamatan. Dan memang harus berhati-hati untuk melewati lokasi jatuhnya helicopter tersebut.
Dalam evakuasi hari ini, Selasa (4/7) Basarnas telah menyiapkan tim khusus untuk membawa alat estrikasi yang digunakan untuk memotong dan memisahkan bangkai helikopter. Diharapkan agar kondisi medan dan cuaca bersahabat agar pelaksanaan evakuasi dapat berjalan lancar (MC TMG/Penulis: Agung Editor: Ekape)
"
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook