Temanggung, Media Center - Menjelang pleno perhitungan suara Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Temanggung dalam pemilihan bupati dan wakil bupati Temanggung, personil keamanan mendapatkan Bantuan Kendali Operasi (BKO) dari Polda Jawa Tengah.

Jumlah tambahan personil yang bertugas di Temanggung yakni 3 Pleton dari satuan Brimob, 3 pleton Dalmas serta 40 personil dari Direktorat reskrim dan Direktorat Intelkam Polda Jawa Tengah. Sementara itu, Kapolres Temanggung AKBP Wiyono Eko Prasetyo menyebutkan sejak empat hari yang lalu Polres Temanggung telah mendapatkan BKO personil dari Poda Jawa Tengah.

“Dari empat hari yang lalu, kita sudah mendapatkan backup bantuan personil dari Polda Jawa Tengah, yaitu 4 pleton dari sat Brimob Jawa Tengah, 1 pleton Dalmas Jawa Tengah,” jelas Wiyono saat ditemui di Temanggung, Senin (2/7).

Hal ini memang dilakukan karena untuk melakukan keamanan pada saat Pilkada 27 Juni 2018 hingga tahapan pelaksanaan pleno perhitungan suara oleh KPUD Temanggung yang akan berlangsung pada tanggal 4 Juli 2018 mendatang.

Selain itu, Wiyono juga menegaskan hal ini juga dilakukan untuk menjaga Kamtibmas agar tetap kondusif dan aman pada pemilihan bupati dan wakil bupati Kabupaten Temanggung 2018. Selain itu, Wiyono mengatakan karena Kabupaten Temanggung termasuk dalam 7 kabupaten/kota di Jawa Tengah yang melaksanakan Pilkada 2018, sehingga perlu adanya tambahan personil keamanan.

Selanjutnya, Dandim 0706 Temanggung Letkol Arm Yusuf Setiaji mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Kapolres terkait dengan keamanan ini. “Saya dengan Kapolres sudah sepakat untuk mengutamakan cara–cara persuasif selama empat hari ini, kami selalu menghimbau kepada Paslon maupun pendukung – pendukungnya supaya tidak membuat suasana rusuh karena yang akan dirugikan adalah masyarakat Temanggung sendiri,” ujar Yusuf.

Sementara itu, Yusuf mengatakan adapun personil TNI yang telah diterjunkan dalam pengamanan ini tetap, yakni 10 pleton organik dari Kodim Temanggung dan 4 pleton atau satu SSK tambahan dari batalion Armed Magelang, tetapi masih mempunyai 4 SSK yang akan diterjunkan ketika terdapat situasi yang memburuk. (MC TMG / Penulis : Ria / Foto ; Agung/ Editor ; Ekape )