Blitar, Media Center - Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Temanggung mengadakan studi tiru ke Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kota Blitar.

Studi tiru ini bertujuan untuk saling tukar dan transfer knowledge antar Dinas Kominfo yang kiranya saling bisa diterapkan, sehingga menambah inovasi.

Kepala Diskominfotik Kota Blitar, Mujianto mengatakan, secara prinsip Dinas Kominfo tugas pokok dan fungsinya sama, yang membedakan hanyalah SDM, anggaran dan luas wilayah yang diampu, sehingga bisa sharing trik-trik yang bisa diaplikasikan.

"Tidak semua yang ada dan dilakukan di Kota Blitar bisa dilakukan di Temanggung. Begitu juga sebaliknya, tetapi kita tahu point mana saja yang bisa kita lakukan dan diaplikasikan, di situlah kita kembangkan," katanya. 

Ia mengucapkan terimakasih atas kunjungannya, semoga apa yang menjadi program Dinkominfo Temanggung setelah studi tiru ke Diskominfotik Kota Blitar bisa tercapai. 

"Tagline Diskominfotik, Semakin Digital Semakin Keren dengan maksud yang saat ini kita dituntut untuk melakukan pemerintahan yang digital, maka yang terlintas di pikiran semua layanan harus berbasis digital. Kunci dari layanan digital ini berbasis dari tanda tangan digital. Semua orang bisa mengaku mempunyai layanan digital, begitu dokumennya belum digital, maka belum bisa disebut dengan layanan digital," jelasnya.

Kepala Dinkominfo Temanggung, Gotri Wijianto Wuriadmojo menambahkan, bahwa di Diskominfotik kota Blitar ini luar biasa, baik dari sarana dan prasarananya, SPBE, Smart City dan Satu Data Indonesia, serta jaringan yang diberikan, baik ke Perangkat Daerah, maupun ke area publik.

"Ini benar-benar menjadi suatu kemajuan dan suatu ide yang bisa diterapkan di Temanggung, baik dari segi SDM, maupun pengembangan-pengembangan aplikasi pelayanan publik," jelasnya

Gotri berharap, agar nantinya ide dan gagasan yang baru bisa dicermati dan dilihat menjadi pemicu, supaya dalam pengembangannya bisa lebih baik. (Tfa;SV;Ekp)