Ket [Foto]: Distribusi Air Bersih, PMI Temanggung Manfaatkan Galon Bekas
Distribusi Air Bersih, PMI Temanggung Manfaatkan Galon Bekas
Temanggung, Media Center - PMI Kabupaten Temanggung menerima donasi galon bekas untuk dimanfaatkan sebagai wadah air bersih di daerah-daerah yang mengalami kekeringan.
Sekretaris PMI Kabupaten Temanggung Ahmad Saryono mengatakan, galon bekas dinilai mudah mendapatkan, praktis dan murah dibanding jerigen. Galon ini tidak usah membeli, karena banyak di rumah tangga yang tidak terpakai.
Ia mengatakan, terdapat lima kecamatan yang mengalami krisis air bersih, yakni Kandangan, Pringsurat, Kranggan, Bulu dan Ngadirejo.
"Selama ini kecamatan tersebut secara rutin mendapatkan droping air bersih dari PMI, BPBD dan PDAM," katanya, Jumat (8/9/2023), saat ditemui di Markas PMI Temanggung.
Ia mengemukakan, berdasar hitungan awal kebutuhan galon bekas berkisar 1000 buah untuk lima kecamatan, namun diperkirakan jauh lebih dari itu.
"Prediksi awal memang 1000 galon bekas, ini bisa berkembang menjadi 5000 galon bekas," imbuhnya.
Ahmad Saryono menyampaikan, bahwa kekeringan masih akan berlangsung hingga beberapa bulan ke depan. Sehingga sejumlah pihak membantu kebutuhan dengan distribusi air bersih. Warga yang akan mendonasikan galon bekas, dapat langsung membawanya ke markas PMI Kabupaten Temanggung atau dikoordinir untuk selanjutnya PMI akan mengambilnya.
"Siswa akan dikoordinir pihak sekolah. Nanti PMI akan mengambil di sekolah," katanya, sembari mengatakan telah berkirim surat ke Dindikpora Temanggung terkait donasi galon bekas di sekolah.
Setelah galon dibersihkan, lantas disalurkan ke warga yang membutuhkan saat droping air. Pengisian air pada galon ini di lokasi atau titik distribusi, yang selanjutnya diisi kembali pada distribusi periode berikutnya.
PMI berharap, kebutuhan air bersih di daerah kekeringan tercukupi, sehingga perlu pelibatan semua pihak. (MC.TMG/Aiz;Ekp)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook