Temanggung, MediaCenter - Masyarakat Kabupaten Temanggung menyambut hangat kedatangan rombongan bhikku tudhong saat melintas di wilayah Kecamatan Pringsurat. Sebanyak 32 bhikku sebelumnya telah melakukan ritual thudong, berjalan kaki dari Thailand menuju Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. 

Sebelum para bhikku lewat, sejak pagi hari warga sudah berjajar di pinggir jalan. Mereka hendak menyambut dan memberikan penghormatan sebagai salah satu bentuk toleransi dan wujud rasa empati kepada para bhikku yang menempuh perjalanan kurang lebih 1.300 kilometer. 

Hingga saat para bhikku tiba, warga yang berdiri di pinggir jalan melambaikan tangan melempar senyum ramah kepada para bhikku yang dibalas pula dengan anggukkan dan senyuman. Banyak pula warga mengabadikan momen langka itu dengan foto, maupun video menggunakan kamera ponsel, seperti dilakukan Wawan (27).

"Ini momen sangat langka, maka harus kami sambut dengan baik dan kami abadikan. Hebat mereka berjalan kaki dari Thailand sampai Indonesia, ini harus diapresiasi. Semoga diberi kelancaran sampai Borobudur dan sampai puncak Hari Raya Waisak nanti," katanya.

Kapolres Temanggung AKBP Agus Puryadi mengerahkan anggotanya untuk mengawal kedatangan para bhikku yang melintas di wilayahnya. Ia menuturkan, pihaknya memberikan pengawalan kepada bhikku. Selain itu, juga menyediakan tempat istirahat di Polsek Pringsurat dan menyediakan terapis. 

"Ada 32 bante thudong ditambah 3 orang bante dari Indonesia melakukan perjalanan menuju Magelang. Masyarakat kita begitu antusias menyambut di pinggir jalan, ada yang memberi makanan, minuman. Kita tentukan beberapa titik istirahat di Polsek Pringsurat, kami siapkan terapis atau refleksi agar bisa memperlancar otot-otot juga memperlancar perjalanan mereka sampai Magelang," katanya.  

Sebagaimana diketahui, thudong  merupakan perjalanan religi yang ditempuh dengan cara berjalan kaki sejauh ribuan kilometer. Para bikkhu berjalan kaki dari Thailand untuk menghadiri puncak perayaan Waisak di Candi Borobudur pada 4 Juni 2023 mendatang. Mereka sudah berjalan kaki dari Nakhon Si Thammarat, Thailand Selatan sejak 23 Maret 2023 lalu. (MC.TMG/ari;ekp)