Temanggung, MediaCenter - Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Temanggung menggelar acara Silaturahmi dan Sarasehan Persampahan dengan mengundang sejumlah 79 pengelola sampah (TPSD dan TPS3R), aktivis peduli lingkungan, serta Dewan Persampahan pada Rabu (12/4/2023) bertempat di Aula Adipura DPRKPLH Kabupaten Temanggung. 

Bupati menyampaikan apresiasi kepada Kepala Desa Balesari, Kecamatan Bansari, Temanggung yang tak hanya menjadi tokoh, tetapi juga menjadi contoh bagi masyarakat, karena kegigihan dan semangatnya dalam mengelola sampah dengan sangat baik. 

"Ibu Kades Balesari yang sangat visioner dan bekerja keras, luar biasa gerakan sampahnya sudah dimulai sejak lama dan semakin kesini semakin bagus, semakin gayung bersambut. Sampai kemarin kunjungan tim dari Bappenas itu sangat terkesan melihat penanganan sampah di Balesari. Sangat terkesan dan beliau mengucapkan di luar ekspektasi, karena masyarakat dapat ikut berpartisipasi seperti itu, kok bisa ya masyarakat digerakkan untuk mengelola sampah," ungkap Bupati. 

Bupati menambahkan, dalam pengelolaan sampah sangat diperlukan leadership, kepemimpinan yang baik dalam mengelola persampahan, karena jika tidak ada leadership yang baik tidak akan berhasil menggerakkan masyarakat untuk ikut dan peduli terhadap pengelolaan sampah. 

"Berarti leadership kepala desa dan leadership tokoh-tokoh setempat itu sangat mempengaruhi dalam menggerakkan masyarakat di bidang persampahan. Bagus dalam artian berarti leadernya juga memberi contoh, leadernya juga menjadi tauladan di bidang ini, dan leadernya punya kemampuan untuk menggerakkan masyarakatnya. Gerakan ini kalau hanya ngomong, nyuruh-nyuruh orang sampah dipilah-pilah, ayo jangan dibuang sembarangan, ayo bikin tempat sampah desa, hanya ngomong saja, kalau tidak ada leadership yang baik, tidak ada persuasi yang baik, mengajak masyarakat agar dengan sukarela mau melaksanakan, pasti tidak akan berhasil," tandas Bupati. (MC.TMG/nin;ekp)