Temanggung, MediaCenter - Bupati Temanggung HM Al Khadziq membuka musyawarah kerja wilayah Perkumpulan Forum Komunikasi (PFK) Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh (KBIHU) di Aula KBIH Babussalam NU, Kabupaten Temanggung, Minggu (2/10/2022).

Hadir dalam acara ini, Kakanwil Kemenag Jateng diwakili Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Jateng H. Ahyani, Ketua FKKBIHU Jawa Tengah, H. Aminudin Sanwar, Rois Syuriah PCNU Temanggung KH. Ya'cub Mubarok, Ketua Tanfidziah PCNU Temanggung KH. Furqon Mashuri, Penasehat Forum Komunikasi KBIHU se-Jateng KH. Shodiq Hamzah, Rektor INISNU M. Baehaqi, Ketua YAPTINU Nur Makhsun, Pengurus KBIHU Babussalam Rachmadi, dan perwakilan KBIHU kabupaten dan kota se-Jawa Tengah.

Bupati Al Khadziq dalam sambutannya menyampaikan, bahwa atas nama seluruh masyarakat Temanggung sangat bangga dan terhormat dipercaya untuk menyelenggarakan kegiatan musyawarah kerja.

"Bagi Pemerintah Kabupaten Temanggung dan tentu juga bagi pemerintah kabupaten dan kota lainnya di Jawa Tengah, menjadi kewajiban pemerintah menyelenggarakan tata laksana ibadah haji demi memberikan jaminan kepastian orang bisa berangkat haji dengan aman dan nyaman, dan bisa kembali dengan baik ke tanah air," katanya.

Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, oleh karena itu, pemerintah sangat terbantu dengan adanya KBIHU di tengah masyarakat. Baik yang didirikan oleh organisasi masyarakat seperti Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, maupun oleh yayasan-yayasan lainnya.

KBIHU membimbing dan mengorganisir para jama'ah, baik aspek teknis dan non teknis, sampai aspek ibadah, sebelum, saat pelaksanaan, dan saat pulang ibadah haji.

"Dan bahkan, KBIHU ini juga ikut membantu pemerintah untuk menyelesaikan berbagai permasalahan terkait haji, khususnya seperti kemarin saat pandemi Covid-19, tentu tidak mudah memberikan penjelasan kepada seluruh masyarakat. KBIHU memberikan penjelasan kepada masyarakat secara tuntas, maka alhamdulilah meskipun haji dua tahun tidak dilaksanakan, masyarakat bisa menerima," tegasnya.

Pemkab Temanggung memperlakukan sama, baik KBIHU Babussalam NU dan KBIHU Raudloh Muhammadiyah. Pemerintah merasa terbantu dan sudah seharusnya membantu KBIHU.

"Semoga permusyawaratan yang dilaksanakan di Temanggung ini dapat berjalan dengan lancar, dapat melahirkan keputusan-keputusan yang barokah, manfaat untuk kepentingan seluruh umat," tandasnya.
(MC.TMG/sty;wll;ekp;ysf)