Sambut Hari Bumi Melalui Gerakan Konservasi dan Pilah Sampah
Ket [Foto]: Ilustrasi gerakan konservasi penanaman pohon.

Sambut Hari Bumi Melalui Gerakan Konservasi dan Pilah Sampah

Temanggung, MediaCenter – Menyambut Hari Bumi di Kabupaten Temanggung Tahun 2021 yang diperingati setiap Tanggal 22 April, Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Temanggung Entargo Yutri Wardono mengajak semua komponen masyarakat di Kabupaten Temanggung untuk bisa terlibat dalam rangka mendukung program unggulan Bupati Temanggung yaitu Mustika Desa, salah satu gerakannya yaitu gerakan konservasi penanaman pohon dan gerakan Temanggung Bebas Sampah.

“Dalam momen Hari Bumi ini diharapkan semua masyarakat untuk bisa terlibat aktif dalam rangka mendukung kegiatan tersebut,” kata Entargo saat ditemui di kantornya, Kamis (22/4/2021).

Adapun puncak acara akan dilaksanakan pada Hari Minggu (25/4/2021) berupa gerakan penanaman pohon one man one trees dan membersihkan sampah-sampah liar bersama-sama, serta gerakan pilah sampah di lingkungan masing-masing yang dilaksanakan serentak di seluruh wilayah Kabupaten Temanggung.

Selain itu, pihaknya juga mengintruksikan kepada semua pengawai, baik PNS maupun Non PNS di lingkungan DPRKPLH Kabupaten Temanggung untuk melaksanakan gerakan pilah sampah, penanaman pohon dan membuat biopori/resapan air hujan disekitar tempat tinggal masing-masing serta melaksanakan gerakan lain dalam rangka mendukung program prioritas Bupati Temanggung dan melaporkannya ke atasan langsung.

“Kami mengajak kepada seluruh pegawai DPRKPLH untuk menjadi contoh kepada PNS yang lain secara khusus dan untuk warga Temanggung secara umum dalam rangka mendukung gerakan ini dengan kegiatan pilah sampah di lingkungan masing-masing dan penanaman pohon di lingkungan masing-masing,” sambungnya.

Ia berharap melalui gerakan konservasi dan gerakan Temanggung Bebas Sampah tersebut dapat menjadi pemicu bagi masyarakat untuk bergerak dan berakibat positif bagi kelestarian lingkungan di Kabupaten Temanggung, sehingga terwujud Temanggung yang Ijo Royo-Royo (hijau) dengan lingkungan yang bersih dan mata air yang berlimpah. (MC TMG/Safi;Ekape)

Ilustrasi gerakan konservasi penanaman pohon.
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook