Temanggung, MediaCenter - Pemerintah Kabupaten (Pemkab Temanggung) menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Temanggung Tahun 2022 di Aula Progo Bappeda Kabupaten Temanggung, Selasa (30/3/2021).  Musrenbang RKPD Tahun 2022 mengambil tema “Percepatan Pertumbuhan Ekonomi, Pengurangan Kemiskinan dan Pembangunan Berkelanjutan”. 

Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Temanggung H M Al Khadziq, Wakil Bupati R Heri Ibnu Wibowo, Ketua DPRD Kabupaten Temanggung Yunianto, Kepala Bappeda Provinsi Jawa Tengah, Kepala Bappeda Kabupaten Temanggung, Sekretaris Daerah Kabupaten Temanggung, Kepala Perangkat Daerah terkait, camat se-Kabupaten Temanggung serta diikuti secara daring oleh instansi terkait lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Temanggung memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah melaksanakan serangkaian tahapan perencanaan, mulai dari Musrenbang ditingkat desa, kelurahan dan kecamatan, forum internal perangkat daerah, forum khusus disabilitas, forum anak serta forum ekonomi kreatif dengan sebaik-bainya, sehingga bisa dilaksanakan Musrenbang RKPD ditingkat kabupaten.

“Tahapan selanjutnya akan diverifikasi dan formulasikan lagi melalui rapat koordinasi teknis tiap-tiap perangkat daerah bersama Bupati, Wakil Bupati dan TAPD serta camat guna singkronisasi prioritas yang benar-benar sesuai dengan tema tahunan dalam RPJMD 2018-2023,” kata Bupati.

Bupati menambahkan, pelaksanaan pembangunan membutuhkan sinergitas antara pemerintah, masyarakat, akademisi, dunia usaha dan semua stakeholder yang ada .

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan beberapa hal penting mengenai perencanaan pembangunan Tahun 2022, diantaranya perangkat daerah akan melakukan review kembali tentang efisiensi dan efektifitas program kegiatan yang akan dilaksanakan, sehingga memastika bahwa output dan outcomenya benar-benar bermanfaat langsung untuk masyarakat dan mendorong tercapainya target kinerja pembangunan daerah.

“Beberapa prioritas penting yang perlu mendapat perhatian khusus, antara lain optimalisasi tani pekarangan dan peternakan rumah tangga disemua desa di Kabupaten Temanggung, pengendalian sampah rumah tanga, konservasi lingkungan hidup, penyiapan SDM untuk menghadapi daya saing Tahun 2023, serta prioritas-prioritas lain yang tertunda di Tahun 2020-2021 sebagai dampak dari pandemi Covid-19,” lanjut Bupati.

“Untuk kebaikan bersama kami selalu mengharapkan masukan kritik dan saran yang membangun demi terwujudnya Kabupaten Temanggung yang semakin Toto, Titi, Tentrem, Marem dan Gandem,” pungkasnya. (MC TMG/Safi;Ekape)