Ket [Foto]: Kepala Disnaker Kabupaten Temanggung dan Camat Kandangan beserta jajarannya mengikuti kegiatan Gerakan Temanggung Bersih guna memperingati Hari Jadi Kabupaten Temanggung ke-186 diwilayah Kecamatan Kandangan, Jumat (06/11/2020).
Menggugah Kesadaran Masyarakat Melalui Gerakan Temanggung Bersih
Temanggung, MediaCenter- Ruas Jalan Maron-Kandangan menjadi fokus Kegiatan Gerakan Temanggung Bersih guna memperingati Hari Jadi Kabupaten Temanggung ke-186 diwilayah Kecamatan Kandangan, Jumat (06/11/2020).
Kegiatan yang dikoordinatori oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Temanggung dan Camat Kandangan ini melibatkan 80 personil yang berasal dari berbagai unsur masyarakat yang ada diwilayah Kecamatan Kandangan.
Agus Sarwono selaku Kepala Disnaker menjelaskan dalam memperingati Hari Jadi Kabupaten Temanggung ke-186 Pemerintah Kabupaten (Pemkab)Temanggung mengadakan kegiatan Gerakan Temanggung Bersih.
“Gerakan Temanggung Bersih disepanjang jalan protocol ini merupakan titik awal untuk menggugah kesadaran masyarakat, dari mulai jajaran masyarakat tingkat kabupaten, tingkat kecamatan, tingkat desa bahkan tingkat RT dan masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungannya, sehingga menjadi Temanggung Bersenyum (Bersih, Sehat dan Nyaman Untuk Masyarakat,” jelasnya.
Seri Suharsa selaku Camat Kandangan menambahkan Kegiatan Gerakan Temanggung Bersih yang dilakukan diwilayah Kecamatan Kandangan ini selain melibatkan unsur Pemkab juga melibatkan unsur Muspika yang ada diwilayah Kecamatan Kandangan.
“Saya beserta Muspika yang ada diwilayah Kecamatan Kandangan telah membuat tim kecil untuk berkoordinasi dengan unit kerja masing- masing untuk melakukan kerja bakti di Jalan Raya Maron-Kandangan, tetapi nanti kalau waktu memungkinkan bisa menyebar ke pasar atau ke titik lainnya,” ungkapnya.
“Selanjutnya untuk kegiatan kebersihan pada Hari Minggu, dari tim yang telah kami bentuk untuk memonitor dan melaporkan kegiatan kebersihan dimasing- masing desa, wilayah hingga tingkat RT,” imbuhnya.
Ia berharap kegiatan ini bukan hanya seremonial, tetapi juga menggugah kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan.
“Jadi kalau masyarakat sudah sadar, tidak usah diperintah kembali kalau ada yang kotor langsung dibersihkan, supaya kita sehat mengingat dulu Temanggung pernah mendapat julukan kota terbersih,“ pungkasnya. ( MC.TMG/Eknu;Ekape)
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook