Temanggung, MediaCenter - Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Temanggung bekerjasama dengan Kwartir Daerah Jawa Tengah melakukan kegiatan bagi masker gratis di pasar-pasar tradisional yang ada di Kabupaten Temanggung, Kamis (1/10/2020).

Program pembagian masker tersebut merupakan program dari Kwartir Daerah Jawa Tengah, sehingga seluruh 35 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah, serentak membagikan masker gratis tersebut pada Hari Kamis, Tanggal 1 Oktober 2020. Hal tersebut dilakukan bersamaan untuk memperingati Hari Kesaktian Pancasila.

Sejumlah 2610 masker secara cuma-cuma dibagikan kepada masyarakat, baik pedagang, pembeli supir angkot dan lain sebagainya, khususnya bagi orang-orang yang terlihat belum mengenakan masker saat beraktifitas di pasar.

“Masker yang diterima harus dicuci dahulu, kemudian baru dipakai. Dan untuk dipakai, tidak hanya dipajang atau diletakkan di meja”, tegas Subardi selaku Sekretaris Kwarcab Kabupaten Temanggung saat ditemui oleh tim Media Center di lapangan.

Khusus bagi Kwarcab Temanggung akan dibagikan di lingkungan Pasar Kliwon Temanggung, Pasar Legi Parakan, Pasar Adiwinangun Ngadirejo, Pasar Ngimbrang dan Pasar Kranggan. Masker yang dibagikan merupakan jenis masker kain 2 lapis, sehingga diyakini bisa menangkal Virus Korona.

“Dan kemungkinan besar nanti apabila masih ada masker yang tersisa akan dibagikan di Pasar Kandangan”, imbuhnya.

Dalam pembagian masker tersebut melibatkan 20 orang yang terdiri dari anggota Kwarcab Kabupaten Temanggung dan Dewan Kerja Cabang atau anggota setingkat SMA, SMK dan MA yang mengurusi kepenegakan.

Subardi mengimbau kepada masyarakat Temanggung, dengan adanya sebaran Covid-19 klaster baru, diharapkan agar selalu mengedepankan protokol kesehatan, antara lain pakai masker, face shield, selalu cuci tangan, serta social distancing harus diperhatikan betul, dipasar ataupun di tempat-tempat lain, meskipun di ruangan sempit. 

Diharapan agar Covid-19 ini segera berakhir, segera hilang dan pasien yang terpapar segera sembuh dan bisa kembali normal lagi seperti sebelum adanya Covid-19 ada di Indonesia.

Sebelum melakukan kegiatan ini, Kwarcab Kabupaten Temanggung telah berkoordinasi dengan Kwartir Daerah Jawa Tengah terlebih dahulu. Selain itu juga diadakan koordinasi dengan rekan-rekan Dewan Pengurus serta Dewan Kerja Cabang untuk menambah masker yang sudah ada, karena diberi bantuan dari Kwartir Daerah. Karena bantuan dari Kwartir Daerah hanya berbentuk kain, elastik serta stiker, maka dari Kwartir Cabang harus menjahitnya terlebih dahulu, sehingga menghasilkan sebuah masker yang sesuai kebutuhan.

“Setelah kami jahit ternyata untuk kain lapis kedua masih kurang, sehingga Kwartir Cabang masih harus menambah dana hibah pramuka untuk dibelikan kain lapis keduanya serta elastik dan plastik pembungkus”, imbuh Subardi. (MC TMG/Cahya;Ekape)