Temanggung - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung mengadakan Diklat dan Simulasi Penanganan Bencana di BPSDM Pertanian Soropadan Pringsurat, Selasa (16/5).

Acara yang dibuka oleh Bupati Temanggung Bambang Sukarno ini diselenggarakan selama tiga hari yaitu tanggal 16-18 Mei 2017.

Kepala BPBD Kabupaten Temanggung Agus Sudaryono, dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan ini dilatarbelakangi karena banyaknya bencana di Kabupaten Temanggung selama ini, karena akibat dari global warming atau pemanasan global yang mengakibatkan terjadinya perubahan iklim yang tidak menentu.

Kondisi ini sangatlah berdampak pada kehidupan masyarakat temanggung sehingga perlu dilaksanakan tindakan-tindakan sebagai upaya pencegahan dan kesiapsiagaan.

Agus menambahkan, maksud dan tujuan diadakannya kegiatan ini adalah dalam rangka untuk melatih kesiapan relawan penanggulangan bencana untuk memberikan wawasan kepada masyarakat luas tentang kebencanaan guna membangun kesadaran, kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana yang ada di Kabupaten Temanggung.

Sedangkan dalam sambutannya, Bupati Temanggung Bambang Sukarno memberikan apresiasi dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada para relawan yang telah mengabdi untuk masyarakat yang terkena bencana selama ini, kesiapsiagaan masyarakat dalam mencegah dan mengantisipasi bencana sangat diperlukan.

Acara diikuti oleh 100 orang relawan dari lima kecamatan, yaitu Kecamatan Kledung, Tlogomulyo, Tembarak, Bulu dan Selopampang. Sedangkan pemateri dalam Diklat tersebut di antaranya dari BNPB, BPBD Provinsi Jawa Tengah dan BBRSBG Kabupaten Temanggung. (MC Tmg/Ara)