Penjelasan:

Telah beredar di media sosial platform Facebook, tentang postingan kepada Jokowi, dalam postingannya Jokowi dikatakan sebagai Hitlernya NKRI, culun yang beracun, dalam foto postingannya terdapat gambar Jokowi, juga tertulis bahwa lebih ganas dari 98, peluru tajam digunakan membunuh rakyatnya, kamulah (Jokowi) pelanggar HAM sesungguhnya.

Faktanya, dilansir dari detik.com menyatakan bahwa unggahan informasi tersebut adalah hoax alias bohong serta ujaran hate speech terhadap Jokowi. AKBP Muryanto selaku Kasubbidpenmas Bidhumas Polda Kalteng menjelaskan bahwa pelaku yang membagikan postingan tersebut bernama Hardianor alias Nuy alias Annoy sudah ditangkap di rumahnya, karena melalui akun facebooknya sering memposting hoaks dan hate speech terhadap sejumlah pihak, termasuk Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Atas perlakuannya Hardianor memberikan pernyataan di akun instagram "humaspoldakalteng", meminta permohonan maaf karena sudah menyebarkan hoaks dan ujaran kebencian di akun media sosialnya.

Link Counter:

https://news.detik.com/berita/d-4565679/posting-hoax-soal-jokowi-dan-kapolri-pemuda-di-kalteng-ditangkap

https://www.instagram.com/p/Bx6OAy_p_Lp/