Temanggung, MediaCenter – Masyarakat Desa Tening bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Magelang (UMM) dan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (RISTEKDIKTI) meresmikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Rabu (7/11).
Peresmian BUMDes ini dalam rangka kegiatan layanan pengabdian kepada masyarakat dari Tim Desiminasi Teknologi Fakultas Teknik UMM untuk mengembangkan sumber daya manusia yang ada di Desa Tening khususnya dalam bidang pengolahan hasil kopi. UMM memberikan bantuan berupa 3 alat pengolah kopi dari pengupasan sampai pada penggilingan atau coffee grinder.
Kegiatan ini dihadiri oleh anggota DPR RI komisi 11, anggota DPRD Kabupaten Temanggung dapil 3, perwakilan dari Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Temanggung, perwakilan dari Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Temanggung, Camat Wonoboyo, Kepala Desa Tening, para anggota BUMDes dan masyarakat Desa Tening.
Menurut kepala Desa Tening Adiyono, dengan adanya bantuan dan pembentukan BUMDes ini bisa mengangkat harga kopi yang selama ini hanya sampai pengolahan pengupasan atau biji kopi, dengan adanya mesin ini maka kopi akan bisa diolah sampai pada penggilingan untuk dijadikan bubuk dan sekaligus pengemasan.
“Dengan adanya mesin penggilingan sampai ke pengemasan ini saya berharap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Tening, ditambah lagi dengan adanya BUMDes Sekar Asri Desa Tening ini sehingga bisa memfasilitasi pemasaran, ungkap Adiyono.
Camat Wonoboyo Januri juga memberikan dukungan dengan adanya BUMdes di Desa Tening, karena menurutnya desa Tening ini mempunyai potensi yang besar dalam bidang penghasil kopi, ia juga berharap BUMDes Desa Tening bisa berjalan lancar dan kopinya bisa bersaing dengan daerah-daerah yang lain.
“Harapan saya kedepan BUMDes di Desa Tening kecamatan Wonoboyo ini khususnya dalam pemasaran kopi bisa berjalan dengan lancar, pengurusnya bekerja dengan baik, kopinya bisa dikenal oleh masyarakat luas dan bersaing dengan daerah-daerah yang lain sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Tening pada khususnya, jelas Januri. 
Masyarakat desa Tening menyambut gembira dengan adanya BUMDes dan bantuan yang diberikan oleh UMM dan dukungan dari DPR RI dan DPRD Kabupaten Temanggung serta pemerintah daerah. Menurut Retno ketua divisi pengabdian kepada masyarakat  KP3M UMM mengatakan bahwa Tim dari desiminasi teknologi fakultas teknik UMM telah melakukan pengabdian kepada masyarakat desa Tening yaitu dengan memberikan pelatihan tentang pengolahan hasil kopi agar dapat meningkatkan mutu, kwalitas sehingga bisa menunjang harga jual dipasaran.
Retno juga berharap semoga setelah program pengabdian kepada masyarakat ini selesai, masyarakat desa Tening tetap menjalankan apa yang sudah diberikan oleh tim dan terus dikembangkan sehingga dapat mengangkat perekonomian desa Tening. (Penulis, Foto: Aji, Editor: EJP)