Iklan Layanan Masyarakat

Malam Tahun Baru 2022, Sejumlah Ruas Jalan Ditutup

Jumat, 31 Des 2021 12:40:35 572

Keterangan Gambar : Malam Tahun Baru 2022 sejumlah ruas jalan di Kota Temanggung ditutup untuk menghidari keramaian massa dan mencegah paparan Covid-19.


Temanggung, Media Center - Malam Tahun Baru 2022 sejumlah ruas jalan di Kota Temanggung ditutup untuk menghidari keramaian massa dan mencegah paparan Covid-19. Penutupan ruas jalan di malam Tahun Baru, terutama pada jalur menuju ke alun-alun Kota Temanggung. Kepolisian Resort Temanggung selanjutnya mengarahkan kendaraan ke jalur lain. 

Di alun-alun sendiri dilakukan Car Free Night (CFN) mulai Kamis (31/12/2022) malam. Penerapan CFN atau malam bebas kendaraan untuk mencegah kerumunan warga saat momen libur akhir tahun, sebab kerumunan berpotensi terjadi penularan Covid-19.

Adanya CFN ini, pertokoan dan warung di seputar alun-alun diharuskan tutup pukul 18.00 WIB. Sedangkan pemberlakukan CFN mulai pukul 17.00 WIB (31/12/2021) hingga pukul 03.00 WIB (1/1/2022).

Pada CFN itu, masyarakat dan kendaraan pribadi dilarang melintas di kawasan tersebut, tetapi kendaraan umum, diperbolehkan melintas di malam tahun baru.

Kapolres Temanggung AKBP Burhanuddin mengatakan, pada CFN warga dilarang melintas, kecuali petugas dan warga sekitar lokasi.  

"Warga sekitar harus menunjukan KTP," katanya, Jumat (31/12/2021) di Temanggung.

Sementara itu, ruas jalan yang ditutup adalah selatan Masjid Agung di Jalan Mujahidin dan Jalan MT Haryono. Selain itu, Jalan Suprapto, jalan samping Pendopo Pengayoman, jalan depan Laris atau Jalan Brigjen Katamso. 

Kapolres mengatakan, personel gabungan akan ditempatkan pada titik-titik sekitar alun-alun Kota Temanggung untuk mencegah warga masuk ke alun-alun.  

Polres Temanggung menerjunkan petugas untuk patroli di tempat-tempat rawan kejahatan dan penertiban warga dalam penerapan protokol kesehatan (Prokes).

Kapolres menyampaikan, warga dilarang menggelar acara yang mengundang berkumpulnya masyarakat. Warga juga dilarang berpesta dengan keramaian, seperti pesta kembang api dan petasan. 

Bupati Temanggung HM Al Khadziq mengatakan, malam tahun baru cukup mengambil makna sebagai perenungan apa-apa yang telah dilaksanakan pada tahun 2021 dan membuat resolusi-resolusi hal-hal yang akan dicapai pada tahun 2022.

"Jangan merayakan di jalan-jalan, tidak usah pesta kembang api dan lain sebagainya," tegasnya. (MC.TMG/ai;ekp)

Pencarian:

Komentar:

Top