Iklan Layanan Masyarakat

Ketua Unit LIDi Jateng Jalankan Mandat UU No 8 tahun 2018

Minggu, 15 Mar 2020 07:20:18 1150

Keterangan Gambar :



Temanggung, Media Center – Ketua Unit Layanan Inklusi Disabilitas (LIDi) turut menjadi narasumber kegiatan pemetaan dan sinergi pengurangan resiko bencana dalam pembentukan Unit LIDi Penanggulangan Bencana di Kabupaten Temanggung, Kamis (12/03/2020).
Pembentukan unit LIDi tersebut dilakukan Badan Nasional Penaggulangan Bencana (BNPB) yang bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di aula Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Intelektual (BBRSPDI) Kabupaten Temanggung.
Yang dilakukan LIDi Jawa Tengah adalah untuk mensosialisasikan penanggulangan bencana inklusi kepada BPBD, pelaku bencana, dan penyandang disabilitas. Salah satunya untuk meningkatkan kapasitas penyandang disabilitas dalam hal  kemampuan melakukan evakuasi mandiri, kemudian mereka juga bisa memberikan bantuan kepada temannya.
“Kalau di Jawa Tengah, LIDi memfasilitasi dan mendorong BPBD kabupaten/kota untuk membentuk unit layanan disabilitas. Karena ini adalah mandat dari UU No 8 Tahun 2018 tentang penyandang disabilitas dan peraturan Kepala BNPB no 14 tahun 2014 Tentang Partisipasi dan Perlindungan Penyandang Disabilitas”, tutur Edi Supriyanto selaku ketua unit LIDi BPBD Provinsi Jawa Tengah.
Kesulitan untuk LIDi kepada penyandang disabilitas adalah ketika memberikan pemahaman ke masyarakat soal evakuasi mandiri, pemahaman tentang bencana bukan hanya pasrah menunggu bantuan datang.
“Melalui unit LIDi ini kita sampaikan bahwa ada beberapa modifikasi seperti E-warning system yang bisa untuk penyandang disabilitas fisik, kemudian aksesbilitas di pengungsian yang masih jarang, dan lain sebagainya”, imbuh Edi Supriyanto.
Kepala Seksi Pencegaan dari BPBD Provinsi Jawa Tengah dalam pembukaan pembentukan unit LIDi berharap kegiatan ini diinisiasi dalam rangka untuk meningkatkan partisipasi, kapasitas dari masyarakat karena hampir dalam setiap kejadian bencana, teman-teman penyandang disabilitas belum diberi pemahaman tentang koordinasi dengan tim penyelamatan yang lain. (MC TMG/Cahya;Ekape)

Pencarian:

Komentar:

Top