Iklan Layanan Masyarakat

BPBD Gerak Cepat Tangani Bencana di Temanggung, Puting Beliung Landa Dusun Slagen

Kamis, 23 Feb 2023 16:13:39 301

Keterangan Gambar : BPBD Gerak Cepat Tangani Bencana di Temanggung, Puting Beliung Landa Dusun Slagen


Temanggung, Media Center - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung gerak cepat dalam penanganan kebencanaan. Kecepatan diperlukan dengan tujuan menghindari fatalitas, terutama jika berpotensi bencana susulan.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Temanggung Toifur Hadi mengatakan, BPBD harus gerak cepat dalam mengumpulkan informasi dan penanganan, jika terjadi bencana.

"Informasi ini sebagai bahan analisa dalam penanganan di lapangan. BPBD juga langsung memberikan bantuan, yakni kebutuhan darurat yang diperlukan," kata Toifur Hadi, Kamis (23/2/2023). 

Kecepatan gerak itu ditunjukkan dalam penanganan bencana, seperti angin puting beliung. Petugas langsung ke lokasi dan memberikan bantuan yang diperlukan warga. BPBD juga memobilisasi semua elemen untuk memberikan bantuan pada warga, terutama korban.  

Ia mengatakan, pada Rabu (22/2/2023) sore terjadi angin puting beliung bersamaan hujan deras di wilayah Kranggan. Rumah yang rusak akibat angin puting beliung ini diantaranya milik Dwi Mono warga Dusun Slagen, Desa Pendowo, Kranggan. 

"BPBD langsung datang ke lokasi untuk pendataan dan pemberian bantuan," katanya. 

BPBD mencatat, tidak ada korban jiwa maupun luka, kerugian diperkirakan mencapai jutaan.

"Angin puting beliung terjadi sekitar pukul 16.30 WIB," imbuhnya.

Kerusakan antara lain di rumah Dwi Mono. Rumah rusak pada bagian atap ruang kamar, keluarga korban selanjutnya mengungsi di rumah saudara.

Dikatakan petugas dari BPBD dibantu TNI, Polri, Tagana dan masyarakat setempat melakukan kegiatan gotong royong untuk pembetulan atap.  

"Kami mengupayakan bantuan material untuk perbaikan rumah korban bencana puting beliung," tuturnya. 

Toifur mengatakan, BPBD juga memberikan bantuan pada Tuwarno yang bangunan kandang miliknya rusak akibat tertimpa material dari talud yang longsor di Desa Banaran, Kecamatan Tembarak. 

"Terancam ada longsor susulan, BPBD memberikan bantuan untuk mencegah tidak ada longsor susulan," ungkapnya, longsor juga mengancam tertutupnya akses jalan penghubung antara Desa Banaran menuju Desa Tlilir, Kecamatan Tembarak. (MC.TMG/Aiz;Ekp;Ysf)

Pencarian:

Komentar:

Top