342 Anak Yatim Piatu dan Kaum Duafa Terima Santunan

Temanggung, Media Center - Pemerintah Kabupaten Temanggung mendukung program santunan anak yatim piatu dan kaum duafa yang dilakukan Yayasan Hakadza Fil Jannah, Kelurahan Parakan Kauman, Kecamatan Parakan, Temanggung, Minggu (7/8/2022).

Sekretaris Daerah (Sekda) Temanggung, Hary Agung Prabowo mengapresiasi program santunan yang dilakukan Yayasan Hakadza Fil Jannah di Masjid Besar Al Barokah Kauman.

"Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian, serta mendukung keberlangsungan pendidikan dan kesejahteraan anak yatim piatu, serta kepada masyarakat kurang mampu," katanya.

Pemkab Temanggung juga mendorong yayasan lainnya agar mengadakan program santunan tersebut, sehingga anak yatim piatu dan masyarakat kurang mampu mendapat perhatian dari semua pihak.

"Ini merupakan stimulan bagi yayasan lain agar bergerak, karena memang tidak hanya satu tahun, tetapi kita berikan berulang, untuk itu Pemerintah Daerah akan mendorong terhadap yayasan yang lain untuk ikut serta dalam kegiatan bantuan terhadap anak yatim," imbuhnya.

Ketua Yayasan Hakdza Fil Jannah, Chalimah mengatakan yayasan yang dikelolanya tidak hanya bergerak dalam kegiatan sosial, melainkan juga di pendidikan.

Anak yatim piatu yang putus sekolah, akan dibiayai oleh yayasan untuk kembali mengenyam pendidikan, mulai dari tingkat SMP, SMA hingga perguruan tinggi.

"Di pendidikan juga dipentingkan, bahwa adik-adik yang putus sekolah bisa ditolong untuk melanjutkan ke jenjang selanjutnya. Dari SMP ke SMA, dan terus lanjut hingga ke perguruan tinggi," katanya.

Dalam kegiatan ini, sebanyak 113 anak yatim piatu menerima santunan sebesar Rp 400.000, sedangkan 229 kaum duafa menerima santunan Rp100.000.

"Hari ini ada 342 anak yatim piatu dan kaum duafa yang menerima santunan dari yayasan kami, anak yatim piatu itu menerima Rp 400.000 dan kaum duafa Rp 100.000," terangnya.

Salah satu anak yatim piatu, Muhammad Adib mengaku senang menerima santunan ini. Uang yang diterima akan digunakan untuk membeli peralatan sekolah.

"Tadi menerima santunan Rp 400.000, nanti uangnya buat beli peralatan sekolah, seperti buku, tas, seragam, pensil dan lain-lain," ungkapnya. (MC.TMG/fr;ekp;ysf)