Iklan Layanan Masyarakat

Sambut Hari Jadi Temanggung, Gerakan Temanggung Bersih Digelar di Kecamatan Bejen

Jumat, 06 Nov 2020 16:41:34 983

Keterangan Gambar : Camat Bejen Totok Nursetyanto (kiri) beserta jajaran melaksanakan Gerakan Temanggung Bersih dengan membersihkan sampah di wilayah Kecamatan Bejen, Temanggung, Jumat (6/11/2020).


Temanggung, MediaCenter - Dalam rangka peringatan Hari Jadi Kabupaten Temanggung ke-186 Tahun 2020, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Temanggung melaksanakan Gerakan Temanggung Bersih yang dilaksanakan serentak di 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Temanggung dengan sasaran membersihkan jalan, bahu jalan, selokan dan pemotongan perdu-perdu yang ada di pinggir jalan. 

Salah satu kegiatan dilaksanakan di Kecamatan Bejen pada Jumat (6/11/2020), diampu oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) dan dikoordinir oleh Camat setempat dengan diikuti lebih dari 50 personil yang berasal dari berbagai instansi lintas sektor yang ada di Kecamatan Bejen, antara lain pegawai/karyawan Kecamatan Bejen, pegawai dari Dinpermades, Pendamping Desa, Pendamping Lokal Desa, Puskesmas Bejen, Koramil Bejen, Koordinator Wilayah Kecamatan Bidang Pendidikan (KWKBP) Kecamatan Bejen, UPT Dinas Pertanian dan juga dari unsur Muspika Kecamatan Bejen.

Kegiatan diawali dengan apel bersama yang dilaksanakan di Halaman Kantor Kecamatan Bejen pada Pukul 07.30 WIB untuk mendengarkan arahan dari Camat Bejen selaku koordinator kegiatan. Gerakan Temanggung Bersih dilaksanakan dengan membersihkan sampah yang ada dibahu jalan dengan lokasi dimulai dari pertigaan Kebondalem sampai dengan depan Bejen Forest Park. 

Totok Nursetyanto selaku Camat Bejen mengatakan, Gerakan Temanggung Bersih di Kecamatan Bejen dilaksanakan sesuai arahan dari Bupati Temanggung untuk memberikan contoh kepada masyarakat serta memberikan daya ungkit kepada masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat. 

“Karena dengan berperilaku hidup bersih dan sehat akan meningkatkan kesehatan masyarakat, manakala kita berperilaku kurang baik dengan membuang sampah sembarangan, akhirnya yang dirugikan adalah kita sendiri,” ungkapnya saat ditemui pada sela-sela kegiatan.

Ia menjelaskan, wilayah Bejen merupakan daerah dengan kontur tanah yang labil, sehingga banyaknya sumbatan yang ada di selokan-selokan bisa mengakibatkan banjir dan tanah longsor.

“Saat melewati lokasi, kita lihat lokasinya kotor, dan setelah kita lakukan pembersihan, didapatkan kurang lebih dari 10 karung sampah. Di lokasi juga banyak ditemukan sampah pempers yang merupakan residu yang sangat sulit diurai dan menjadi kewajiban kita bersama untuk mengambil sampah-sampah residu yang ada di seputar Kabupaten Temanggung,” jelasnya.

Ia menambahkan, pada Hari Minggu (8/11) mendatang akan dilanjutkan kegiatan pembersihan yang dilaksanakan ditingkat desa dengan melibatkan unsur dari tingkat rumah tangga, Rukun Tetangga sampai tingkat desa secara berjenjang, sehingga sampah dari hasil kegiatan akan dikumpulkan di Kecamatan Bejen.

Gema Aristi Wahyudi  selaku Kepala Dinpermades Temanggung menyambut baik dilaksanakannya kegiatan Gerakan Temanggung Bersih. Ia berharap kegiatan yang dilaksanakan menjadi awal untuk peduli terhadap kebersihan lingkungan.

“Mari bersama sama seluruh masyarakat Temanggung menjadikan gerakan ini sebagai awal untuk kita peduli terhadap kebersihan lingkungan. Setiap kita melihat sampah kita ambil, kita buang di tempatnya, dan kami berharap juga seluruh masyarakat untuk tertib dalam membuang sampah, terutama jangan dibuang di sungai dan ini adalah awal dari gerakan kita untuk menjadikan Temanggung yang bersih, rapi ,tertib dan aman,” pungkasnya.  (MC TMG/Safi;Ekape)

Pencarian:

Komentar:

Top