Iklan Layanan Masyarakat

PMI Temanggung Tegaskan Bahwa Donor Darah Itu Aman

Jumat, 12 Jun 2020 10:36:13 1460

Keterangan Gambar :



Temanggung, MediaCenter – Dalam waktu dekat ini akan dilaksanakan sosialisasi di 20 kecamatan se-Kabupaten Temanggung untuk Protocol Pengambilan Darah untuk keperluan Donor Darah oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Temanggung. Hal tersebut seperti yang disampaikan dokter Ismi Prasastawati selaku Kepala Unit Transfusi Darah (UTD)PMI Kabupaten Temanggung di kantornya, Kamis (11/06/2020).
Salah satu Protokol tersebut yaitu harus lolos screening kesehatan terlebih dahulu untuk warga masyarakat yang ingin melakukan Donor Darah. Selain screening, beberapa protocol kesehatan juga harus dipenuhi sebelum pengambilan darah. Semua itu dilakukan untuk mengurangi resiko jikalau ada warga yang tidak sengaja terpapar COVID-19. 
Untuk syarat pendonor diantaranya adalah memiliki tubuh yang sehat, usia antara 17-60 tahun, berat badan minimum 45 kg atau ideal. Selain itu tekanan darah juga berpengaruh penting dalam pemenuhan syarat pendonor. Disamping itu Hb dalam darah minimal 12,5 gr/dl, bagi wanita tidak sedang haid, hamil dan menyusui. Jarak melakukan donor darah minimal 3 bulan setelah donor darah yang terakhir, dalam 3 hari terakhir tidak mengkonsumsi obat, tidak mempunyai penyakit berat seperti jantung, hati, ginjal, dll. Tidak sedang mendapatkan imunisasi virus, tidak berpenyakit menular seperti Hepatitis, Syphilis, Malaria dan HIV, serta tidak diperbolehkan bagi pendonor yang mempunyai penyakit Epylepsi atau Ayan.
Di bulan ini PMI sudah menyambangi beberapa kecamatan terkait sosialisasi kegiatan donor darah untuk mengurangi ketakutan pendonor dan menawarkan warga apabila berniat untuk melakukan donor darah dengan membentuk Pos Donor di daerahnya dengan ketentuan yang sudah berlaku. Petugas PMI dalam tugasnya juga menjalankan protocol kesehatan sebelum berhadapan dengan pendonor, seperti mengatur jarak aman dan menggunakan APD lengkap.
Ismi berharap masyarakat tergerak hatinya untuk membantu menjaga keamanan stok darah di PMI Temanggung. Apabila ada warga yang tidak dapat membentuk Pos Donor di tempat tinggalnya, PMI Temanggung memfasilitasi pengambilan darah di kantor pada jam kerja. Terdapat 70 titik Pos Donor yang sudah rutin berjalan di Kabupaten Temanggung. Ismi juga menjelaskan bahwa beberapa Pos Donor malah dari kalangan anak-anak SMA.
“Pada dasarnya bahwa donor darah itu aman. Memang sampai sekarang belum ada bukti transmisi COVID-19 via darah. Bagi pendonor pun juga akan lebih sehat, karena akan memproduksi darah yang baru”, ungkapnya.
Ismi juga mengajak masyarakat untuk selalu membantu menjaga kondisi stok darah. Hal ini agar stok darah selalu tersedia apabila ada Rumah Sakit yang sewaktu-waktu membutuhkan. 
“Yang penting minum yang banyak sebelum donor, selama donor dan sesudah donor itu biasanya bagus. Untuk yang takut jarum juga tetap bisa, nanti kita fasilitasi”, imbuhnya. (MC TMG/Cahya;Ekape)

Pencarian:

Komentar:

Top