Petani dan Pelaku Pertembakauan Berharap Hasil Terbaik di Tahun Ini

Temanggung, MediaCenter – Wiwitan Tembakau telah dimulai dan dihadiri langsung oleh Bupati Temanggung HM Al Khadziq. Wiwitan Tembakau yang didahului dengan kegiatan berdoa bersama, dimulai dari lereng Gunung Prau, Gunung Sindoro dan berakhir di Desa Wonosari, Kecamatan Kedu yang terletak di lereng Gunung Sumbing berjalan dengan lancar, Jumat Malam (24/7/2020).
Harapan para petani tembakau dengan kualitas yang diyakini lebih bagus dibanding tahun sebelumnya akan mensejahterakan masyarakat Kabupaten Temanggung, baik petani maupun pedagang. Meskipun masih dalam masa pandemi yang cenderung ke new normal, para pabrik-pabrik rokok yang sudah menjadi langganan, diharapkan tidak mengurangi permintaan tembakau dari Temanggung.
“Tembakau sangat diandalkan untuk kehidupan perekonomian masyarakat Temanggung, karena sayuran sudah gagal semua”, ungkap Saryudi, salah satu petani tembakau Temanggung
Meskipun tembakau Temanggung sudah terkenal di dunia, akan tetapi para petani masih harap-harap cemas karena wabah Covid yang masih melanda di Indonesia. Para petani dan pedagang tembakau Temanggung berharap agar pabrik-pabrik yang membeli bahan baku tembakau dari Temanggung memahami kesulitan petani dari level bawah hingga pengumpul agar harga tembakau bisa mendongkrak perekonomian masyarakat dan kapasitas pabrikpun juga terpenuhi.
“Semoga kita tetap selalu menjaga sebaik-baiknya akan kualitas tembakau, supaya nanti tembakau Temanggung tetap lestari dan hasilnya dapat mensejahterakan masyarakat Temanggung, khususnya petani tembakau di lereng Gunung Sumbing, Sindoro dan Prau”, imbuh Saryudi.
Dengan cuaca yang cenderung normal, diperkirakan kualitas tembakau tahun ini sangat baik. Dengan demikian, para petani tembakau berharap dengan cuaca seperti ini bisa bertahan sampai akhir musim, sehingga tembakau hasil tanaman juga tidak mengalami penurunan kualitas. (MC TMG/Cahya;Coeplistyo;Ekape)